BANDUNG, iNews.id - Oli palsu khusus sepeda motor disinyalir marak beredar di Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Pelumas palsu itu menyebabkan mesin motor mudah panas dan berbunyi nyaring.
Pailo Rizky (22), warga Soreang, Kabupaten Bandung, membagikan cerita menggunakan oli palsu ke media sosial (medsos). Unggahan pengendara motor ini pun viral.
"Saya mengganti oli mesin di bengkel dekat rumah. Namun, bukannya menjadi lebih baik, mesin justru menjadi mudah panas dan berbunyi nyaring. Setelah dicek, oli sangat cair tidak seperti biasanya," kata Pailo Rizky.
Selain keterangan tertulis, Pailo Rizky juga membagikan video dalam grup Facebook. Dalam video itu, dia memperlihatkan oli mesin sangat cair dan mesin motor berbunyi nyaring saat dihidupkan.
"Video itu saya unggah untuk mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap oli palsu," kata Pailo Rizky, warga Desa Pamekaran, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.
Ciri lain dari oli palsu itu, ujar Pailo Rizky, saat dicek menggunakan kerja, pelumas itu merembes. Padahal oli biasa sangat kental dan tidak mudah meresap ke kertas. "Saya sangat kecewa karena oli palsu sudah beredar di Kabupaten Bandung," ujar Pailo Rizky.
Selain kehilangan uang untuk membeli oli palsu, Pailo Rizky juga harus menanggung dampak pelumas KW tersebut. Dia harus memperbaiki mesin motor dengan biaya lebih besar.
"Saya berharap petugas berwenang bertindak agar peredaran oli palsu ini bisa diminalisir karena sangat merugikan masyarakat. Saya juga mengimbau masyarakat lebih teliti dan memperhatikan mekanik saat mengganti oli atau pun saat kendaraan diservis," tuturnya.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait