Begini kondisi rumah bocah yang dihabisi kaka ipar di Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel. (Foto: iNews.id/Nilakusuma)

Menurut Sali, karena kehidupannya yang miskin dia pindah dari Desa Wanajaya ke Desa Ciampel. Di Ciampel Sali bekerja sebagai pembuat arang kayu. Anaknya S masih sering bermain di Dusun Cilele bertemu teman-temannya. Namun setelah tamat SD, S tidak melanjutkan sekolah SMP karena tidak punya biaya. S kemudian bekerja sebagai penjual bensin milik kios kakak iparnya T. 

"Dari situlah ada peristiwa yang menewaskan anak saya," ujarnya. 


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network