"Sesuai informasi yang kami terima, alhamdulillah, seluruh rombongan dari Indonesia dan Kabupaten Sukabumi dalam keadaan baik-baik saja. Pak Bupati alhamdulillah dalam kondisi baik. Malam itu, beliau juga turut membantu yang lain setelah terjadi gempa," kata Bima, Sabtu (9/9/2023).
Namun, akibat gempa berkekuatan 6,8 skala Richter tersebut, para pengunjung beserta rombongan Bupati Sukabumi terpaksa menginap di luar hotel karena bangunan hotel mengalami retakan signifikan.
"Sebagian besar penghuni hotel yang sama terpaksa tidur di luar hotel karena bangunan hotel mengalami banyak retakan," ujar Bima.
Bima meminta seluruh masyarakat kabupaten Sukabumi mendoakan Marwan Hamami agar bisa kembali dengan selamat.
"Saya mohon do'anya agar semua baik baik saja, dan tidak ada gempa susulan besar sehingga semua bisa pulang ke tanah air dengan selamat," tutur dia.
Diketahui, gempa bumi dahsyat bemagnitudo 6,8 mengguncang Maroko pada Jumat (8/9/2023) pukul 23.00 waktu setempat. Sejauh ini tercatat 632 orang tewas dan 329 lainnya luka. Angka tersebut naik drastis dibandingkan laporan sebelumnya, yakni 296 orang tewas dan 153 lainnya luka.
Editor : Agus Warsudi
Gempa bumi Maroko gempa maroko korban gempa maroko Bupati Sukabumi Kabupaten Sukabumi geopark geopark ciletuh geopark dunia Geopark Ciletuh Sukabumi geopark indonesia
Artikel Terkait