BANDUNG BARAT, iNews.id - Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, sangat menyesalkan adanya insiden bentrokan berdarah dua kelompok geng motor yang terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB). Sebab, menurut bupati, insiden berdarah itu tidak boleh terulang kembali.
"Sangat disesalkan adanya bentrokan, apalagi sampai ada korban. Pokoknya jangan sampai terjadi lagi hal yang seperti itu," kata Aa Umbara di Ngamprah, Selasa (2/3/2021).
Pihaknya akan memgambil sejumlah langkah agar kejadian yang mencoreng keamanan di wilayah KBB itu tidak terulang. Sebab akibat kejadian itu masyarakat sempat resah akan adanya isu aksi bentrokan susulan.
Upaya mediasi bisa saja ditempuh supaya tidak menimbulkan dendam berkepanjangan di antara geng motor yang menjadi korban. Sebab jika itu terjadi maka persoalan tidak akan kunjung berakhir. Sehingga diperlukan kesadaran dari masing-masing pimpinannya untuk menenangkan anak buahnya.
"Saya juga akan bicarakan dengan Kapolres serta Dandim untuk mengantisipasi kejadian serupa berulang ke depannya," ucapnya.
Pemda KBB juga tidak akan tinggal diam dan akan melalui pembinaan serta monitoring khususnya soal aktivitas anak-anak muda. Generasi muda di KBB jumlahnya cukup banyak sehingga harus disalurkan ke kegiatan yang positif jangan sampai terjerumus ke hal-hal yang bisa merugikan dirinya sendiri.
"Anak-anak muda KBB itu kan banyak, jadi harus diantisipasi. Takutnya nanti kalau sudah ikut yang kaya gitu, jadi terus-terusan, dan jadi masalah," ucapnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait