Pertokoan di Pasar Dayeuhkolot terendam banjir akibat luapan air Sungai Citarum. Perekonomian warga lumpuh. (FOTO: ERICK FAHRIZAL)

BANDUNG, iNews.id - Banjir akibat luapan air Sungai Citarum yang dipicu hujan deras semalaman, merendam pertokoan di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Sabtu (6/5/2023). Dampaknya, perekonomian warga lumpuh.

Selain itu, kemacetan parah juga terjadi di jalan protokol Dayeuhkolot-Baleendah. Kendaraan harus menembus banjir yang menggenangi jalan.

Saat ini, ketinggian rata-rata air banjir berkisar antara 30-50 sentimeter (cm). Akibatnya, tidak ada aktivitas jual beli di Pasar Dayeuhkolot.

Air masuk ke dalam toko dan merendam sebagian barang dagangan sehingga para pedagang terpaksa menutup toko mereka. 

Duduh, pedagang sepatu di Pasar Dayeuhkolot mengatakan, banjir setiap tahun merendam Dayeuhkolot dan sekitarnya. 

Namun biasanya, air banjir tidak sampai maju ke dalam toko. "Banjir besar, sampai air masuk toko mah biasanya lima tahun sekali. Gara-gara banjir, saya tidak bisa jualan," kata Duduh. 


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network