Fenomena mengadopsi boneka arwah. (Foto: iNews.id)

Apakah perilaku mengadopsi boneka arwah itu wajar? Retno Hanggarani Ninin menuturkan, batas kewajaran terhadap fenomena ini bergantung pada peran yang diletakkan seseorang atau pemiliknya kepada boneka tersebut. 

Jika anak-anak yang bermain boneka dan memperlakukannya seperti teman, itu merupakan sebuah kewajaran dari perspektif tumbuh kembang, karena faktor usia.

“Pada usia anak, ketika dia berkomunikasi dengan boneka, seolah-olah bonekanya hidup dan menjadi teman bermain itu adalah sesuatu yang wajar. Kita tidak menganggapnya wajar ketika di tahapan usia lanjut, mereka memperlakukan boneka dengan cara yang sama,” tuturnya.

Ketika di usia dewasa seseorang masih memperlakukan boneka sepertianak-anak, kata Retno Hanggarani Ninin, maka ada sesuatu dari kondisi psikologinya yang mendorong dia membutuhkan atau melakukan cara tersebut.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network