Warga Dusun Kawasan Blok Galumprit, Desa Sindangwangi, Kecamatan Padaherang, mengandalkan satu-satunya sumur untuk kebutuhan air bersih. (Foto: iNews.id/Irfan Ramdiansyah)

PANGANDARAN, iNews.id - Kekeringan akibat musim kemarau melanda sejumlah wilayah di  Kabupaten Pangandaran. Warga terpaksa rutin mengantre di salah satu sumur milik perorangan setiap pagi dan petang.

Kondisi seperti itu terjadi di dusun Kawasan Blok Galumprit, Desa Sindangwangi, Kecamatan Padaherang. Setiap harinya warga disibukan dengan mencari air bersih yang dilakukan sejak pagi buta.

Tampak tidak hanya laki-laki saja yang melakukan hal tersebut, emak-emak pun harus  bolak-balik mengangkut air dengan sepeda motor. 

"Setiap hari sebelum beraktivitas antre air dulu. Kondisi terjadi sebelum Agustus. Ada 50 KK yang kesulitan mendapat air bersih," kata Ketua RT setempat, Carli, Minggu (27/8/2023).

Dia bersama warganya terkena dampak kekeringan akibat musim kemarau. Sejauh ini belum ada bantuan air bersih dari pemerintah.

Salah satu warga, Nurholis mengatakan bahwa sumur miliknya sudah mengalami kekeringan sehingga harus meminta air kepada tetangga. Hal ini sudah menjadi kebiasaan setiap tahunnya. Di tahun 2023 sekarang kurang lebih sudah satu bulan kekeringan akibat kemarau.

Warga berharap pemerintah terkait mau memperhatikan dengan memasok air bersih karena sampai saat ini belum kunjung ada. Selain itu warga juga meminta jalur PDAM.


Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network