Agus Supendi, tetanggan korban dan pelaku, di mata tetangga, pelaku Tedi dikenal cukup baik dan suka bergaul. Tidak terlihat tanda-tanda pelaku Tedi suka kekerasan. "Bahkan Tedi juga sangat sayang dengan ibunya, karena jika punya uang hasil bekerja, suka diberikan semua kepada ibunya," kata Agus Supendi.
Warga, ujar Agus Supendi, tidak mengetahui secara pasti penyebab pelaku tega menghabisi nyawa ibunya sendiri secara sadis. "Kami juga heran, kenapa bisa begitu. Selama ini Tedi bersikap normal, biasa," ujar Agus Supendi.
Diberitakan sebelumnya, TS diamankan warga ke Kantor Desa Desa Gunung Hejo, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, sesaat setelah pembunuhan terhadap ibu kandungnya terjadi. TS pasrah dan tidak melawan atau berontak saat diamankan.
Setelah diamankan, TS dibawa polisi ke Mapolsek Darangdan lalu Mapolres Purwakarta untuk menjalani pemeriksaan.
Warga setempat, Endang (56) menceritakan pascakejadian tersebut, selama ini tidak pernah ada laporan yang bersangkutan berbuat onar. Bahkan, pelaku sering membantu ibunya Masitoh (46). Bahkan pernah berkerja mengangkut sampah bersama warga.
Editor : Agus Warsudi
Kabupaten Purwakarta purwakarta polres purwakarta pembunuhan ibu kandung anak bunuh ibu anak bunuh ibu kandung
Artikel Terkait