Menurutnya, kejadian ini sempat membuat Puskesmas Gununghalu kewalahan karena ketersediaan tempat tidur atau bed hanya untuk 15 pasien. Sementara pada saat kejadian pasien yang berdatangan membeludak dan tidak tertampung.
Pihaknya terpaksa melakukan alih fungsi ruang tunggu Laboratorium di lantai dua menjadi tempat perawatan para pasien meskia ada sebagian yang sempat hanya beralaskan tikar. Belum lagi, tenaga perawat juga masih terbatas sehingga harus memberdayakan staf yang ada.
"Kalau sekarang sudah mulai tertangani karena ada back up bantuan tenaga medis dan obat-obatan dari Dinas Kesehatan KBB dan puskesmas lain terdekat," ujarnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait