SUMEDANG, iNews.id - Aksi kejar-kejaran penangkapan pencuri sepeda motor terjadi di Jalan Raya Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Senin (11/5/2020). Aksi pelaku benama Wahyu terbongkar setelah berniat menjual motor hasil curiannya.
Salah satu warga, Amin mengatakan pelaku sempat terjatuh dari motor dan langsung melarikan diri ke area sawah. Pelaku membawa senjata tajam golok.
"Sampai sini dikejar tidak mau berhenti, langsung lari bawa golok di sawah," ucap Amin, Senin (11/5/2020).
Saat penangkapan pelaku hampir diamuk massa, namun polisi langsung menuju lokasi untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Sementara itu, korban Edy Junaedi mengatakan telah melihat motor yang lama dicuri di jalanan. Namun saat ditanya, pelaku malah kabur.
"Motornya lewat disuruh berhenti tidak mau. Padahal mau tanya beli dari mana sama siapa," ucap dia.
Pelaku Wahyu mengaku mendapatkan motor Mio berwarna biru dari seorang warga Indramayu. Dia membeli dengan harga Rp2 juta.
"Suratnya katanya akan dikirim makanya sampai sekarang motor tidak diubah," kata Wahyu.
Alasan tidak berhenti saat ditanya korban, menurut Wahyu saat bulan Ramadan banyak kasus kejahatan. Maka Wahyu memilih melarikan diri karena takut.
"Saya takut lari karena ini kan bulan puasa banyak pencuri," katanya.
Saat ini motor Mio milik Edy dan pelaku Wahyu diamankan di Polsek Wado untuk penyidikan lebih lanjut.
Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait