Dua murid SDN 2 Tagog Tasikmalaya berdiri di pinggir benteng beton yang sebelumnya merupakan akses keluar masuk sekolah. (iNewsTv/Asep Juhariyono)

Setelah jalan dibenteng, pemilik tahan memberikan akses jalan dengan lebar 50 sentimeter di samping benteng dan hingga saat ini belum bisa digunakan. Akes menuju sekolah bisa leluasa, kecuali pemilik tanah yang sebelahnya memberikan jalan juga ke sekolah. 

"Saat ini lahan yang sebelah sudah disewa pemilik rumah makan sehingga pihak sekolah tidak bisa berbuat banyak. Kami memilih menggunakan jalan belakang untuk keluar masuk sekolah," kata dia.

Sementara itu, saat ini Pemerintah Kota Tasikmalaya sudah memberlakukan pembelajaran tatap muka di semua sekolah dengan kapasitas 50 persen.


Editor : Asep Supiandi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network