2. Sindir lawan politik
Anas juga menyatakan dirinya tetap bisa tegak berdiri, sehat dan waras hingga akhirnya bebas dari Lapas Sukamiskin.
"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf, kalau ada yang berpikir saya di tempat ini mati membusuk, jadi bangkai fisik dan sosial. Mohon maaf itu tidak terjadi. Saya tetap bisa hadir tegak berdiri. Saya hadir sadar, sehat dan waras," kata pria yang pernah menjadi Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) ini.
3. Banyak sahabat yang setia
Anas memuji kesetiaan para sahabatnya yang tetap menunggu meski terpisahkan selama 9 tahun dalam penjara.
"Mohon maaf kalau ada yang berpikir dengan waktu agak lama, terhitung hari ini 9 tahun 3 bulan, kemudian bisa memisahkan saya dengan sahabat seperjuangan. Bisa memisahkan saya dari gerak hidup denyut nadi Indonesia yang kita cintai," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait