Ilustrasi pergerakan tanah. (FOTO: Freepik)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Tiga kali bencana pergerakan tanah melanda Kampung Tarikkolot RW 03/04 Desa Cibitung, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Akibatnya, puluhan rumah rusak dan mengancam keselamatan warga.

Saat ini, warga Kampung Tarikolot menunggu hasil kajian dan rekomendasi tim dari Badan Geologi guna memastikan apakah rumah mereka aman atau tidak. 

Selain itu, warga Tarikolot juga menunggu rekomendasi Badan Geologi terkait wilayah tersebut masih bisa didiami sebagai permukiman atau warga harus direlokasi ke tempat lain. 

"Kami sudah kirim surat melalui BPBD, meminta tim geologi melakukan kajian terkait kondisi pergerakan tanah di Kampung Tarikkolot. Aman atau tidak untuk hunian," kata Camat Rongga KBB Agus Rudianto, Selasa (4/4/2023). 

Agus Rudianto menyatakan, kajian harus segera dilakukan untuk mengetahui penyebab pergerakan tanah di wilayah tersebut dan tindak lanjut bagi para pemilik rumah. 

Berdasarkan data tercatat terdapat 31 rumah yang terancam bencana pergerakan tanah di Kampung Tarikkolot.

Kajian dari tim geologi sangat diperlukan untuk jadi dasar pengambilan kebijakan terkait keamanan permukiman di lokasi. 

Jika lokasi tersebut dinyatakan tidak aman, pemerintah daerah mesti menyiapkan lokasi untuk relokasi warga. 

"Saat ini warga diminta waspada terutama saat hujan turun. Langkah sementara yang dilakukan dengan mengurug dan membuat penahan tanah sementara agar retakan tidak melebar," ujar Agus Rudianto.

Sebagai antisipasi, tutur Camat Rongga, meminta petugas linmas melakukan piket terutama saat hujan deras mengguyur kawasan. 

Jika terjadi pergerakan tanah, bisa diambil langkah antisipasi sejak dini. Pergerakan tanah diduga dipicu hujan deras dan kondisi tanah di lokasi sangat labil.

Lahan peemukiman warga yang terdampak seluas kurang lebih 3 hektare dan mengalami retakan memanjang dengan lebar antar 3-5 sentimeter. 

Selain ditemukan retakan, kontur lahan juga ikut mengalami penurunan permukaan. "Dari keterangan warga, kejadian pergerakan tanah di lokasi itu telah terjadi sebanyak 3 kali," ucap Agus Rudianto.

Diketahui, sebanyak 31 rumah di Kampung Tarikkolot RW 03/04 Desa Cibitung, Kecamatan Rongga, KBB, terdampak pergerakan tanah, Kamis (30/3/2023). 

Berdasarkan catatan BPBD, kejadian pergerakan tanah ini merupakan kejadian yang ketiga kali. Sebelumnya bencana serupa juga pernah terjadi tahun 2016 dan 2018.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network