1.700 Warga Kota Bandung Antusias Disuntik Vaksin Booster

BANDUNG, iNews.id - Sebanyak 1.700 warga Kota Bandung antusias disuntik vaksin booster di Grand Ballroom Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Bandung, Rabu (26/1/2022). Kegiatan ini digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung bersama GDSP dan MTP untuk mengejar target vaksinasi booster.

"Jadi di hari ini kami (Dinkes Kota Bandung) berkolaborasi dengan GDSP, MTP, dan puskesmas, melakukan vaksinasi booster bagi 1.700 orang," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Bandung Yorisa Sativa di Grand Ballroom Sudirman.

Yorisa menyatakan, dalam kegiatan pemberian vaksin booster kali ini, ada beberapa dari masyarakat yang menjadi prioritas. Di antaranya para lanjut usia (lansia). "Prioritas adalah lansia. Lebih dari 50 persen lansia berasal dari Kecamatan Andir," ujar Yorisa Sativa.

Sementara itu, Koordinator II Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) Djoni Toat mengatakan, MTP merupakan kelompok masyarakat pertama yang membantu Pemkot Bandung dalam memberikan vaksin booster.

"Jadi hari ini, kami dari masyarakat Tionghoa Peduli, alhamdulillah diberikan kepercayaan kembali oleh Pemerintah Kota Bandung khususnya dinas kesehatan untuk menggelar vaksinasi booster. Kami, mungkin dari pihak pertama di luar pemerintahan yang diberi kesempatan membantu pelaksanaan vaksinasi booster. Kami sudah berpengalaman. Insya Allah lancar ke depannya," kata Djoni Toat.

Dalam kegiatan hari ini, ujar Djoni, vaksin booster berikan kepada 1.700 yang telah terdaftar. Kegiatan ini berlangsung lancar dengan melibatkan tenaga kesehatan (nakes) dari sejumlah puskemas dan vaksinator dari MTP.

Djoni menyatakan, sejak awal pandemi, MTP mebantu pemerintah dalam menanggulangi Covid-19, baik untuk nakes maupun masyarakat yang terdampak, sekaligus melakukan percepatan vaksinasi. Sampai saat ini, MTP telah menyalurkan sekitar 40.000 vaksin. 

"Kami punya tenaga relawan (vaksinator dan administrasi), tenaga kesehatan, dan dokter sebanyak 500 orang. Mereka bekerja bersama kami (MTP) secara sukarela," ujar Djoni Toat.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini