Warga Ujungberung Ancam Ledakkan Bom di BRI Leuwimunding Majalengka, Ini Kata Kades

MAJALENGKA, iNews.id - D, warga Desa Ujungberung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka, pelaku teror bom di BRI Leuwimunding, berasal dari keluarga kurang mampu. Keluarga pelaku termasuk dalam daftar keluarga prasejahtera berpenghasilan sekitar Rp300.000 per pekan.

Kepala Desa (Kades) atau Kuwu Ujungberung Aris Susanto mengatakan, pelaku diketahui bekerja sebagai perajin anyaman rotan di desa tetangga, Desa Balagedog. Selama ini dia tinggal bersama mertua.

Baca Juga

Calhaj asal Majalengka 2 Kloter, Berangkat pada 11 dan 29 Juni 2022

“D saat ini tercatat sebagai warga Desa Ujungberung karena yang bersangkutan (D) menikah dengan warga kami,” kata Kuwu Ujungberung.

Baca Juga

Kapolres Majalengka: Pria yang Ancam Ledakkan Bom di Bank Sehat Jasmani dan Rohani

Beredar kabar, D terlilit hutang kepada berbagai kalangan, khususnya bank emok atau rentenir. Terkait kabar itu, Aris menegaskan hal itu baru sebatas dugaan.

“Ini kan hanya dugaan. Melihat kondisi ekonominya yang serba kekurangan dan setiap hari dikejar-kejar penagih hutang yang bukan hanya satu jumlahnya. Mungkin itu yang membuat D depresi, sehingga berbuat senekat itu,” ujar ARis Susanto.

Baca Juga

Pria Majalengka yang Ancam Ledakkan Bom Dipastikan Bukan Teroris, Motifnya Ekonomi

Saat ini, D diamankan di Polres Majalengka setelah mengancam akan meledakkan bom di Bank BRI Leuwimunding pada Senin (23/5/2022). Ancaman itu disampaikan D setelah upayanya meminta uang Rp30 juta kepada teller tidak dipenuhi.

Baca Juga

Pria Minta Uang dan Ngaku Bawa Bom di Majalengka Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara

D mengaku membawa bom di tubuhnya. Setelah diringkus oleh satpam bank, petugas Jibom Brimob Polda Jabar pun memeriksa benda yang dibawa D. Ternyata benda itu sama sekali bukan bom.

Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi memastikan benda itu hanya menyerupai, tetapi sama sekali bukan bom. Benda yang dibawa D hanya berupa paralon yang dililit sejumlah kabel.