Warga Ligung Majalengka Resah, Lahan Jalan Diserobot Pengembang Perumahan

MAJALENGKA, iNews.id - Warga Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka resah. Sebab, lahan jalan yang dibangun swadaya oleh warga diserobot oleh pengembang perumahan.
Ucu, warga Ligung, mengatakan, pengembang memanfaatkan jalan hasil swadaya masyarakat setempat untuk akses menuju perumahan itu. Selain itu, mereka juga menambah lebar jalan tersebut.
Pengembang, kata Ucu, mungkin menganggap itu jalan desa. Padahal bukan. Karena belum ada SK bupati. Jalan tersebut awalnya jalan setapak yang dikembangkan warga secara swadaya.
"Sekarang digunakan untuk akses menuju perumahan dan tidak ada pembicaraan apa pun. Itu ada di site plan perumahan dan bisa dilihat karena terdapat di aplikasi Sikumbang," kata Ucu.
Warga, ujar Ucu, tidak mengetahui persis pengembang proyek perumahan yang berada tidak jauh dari pemukiman warga. "Terus kan harusnya ada AMDAL (analisis mengenai dampak lingkungan) untuk akses ke perumahan. Tapi yang terjadi begini," ujar dia.
Sebagai bentuk kekecewaan, tutur Ucu, warga pernah beberapa kali mengirim surat ke instansi terkait. Namun sampai saat ini belum ada respons terkait permasalahan yang dihadapi warga itu.
"Ini kan menimbulkan masalah juga bagi warga yang nanti tinggal di sana (perumahan). Bagaimana pun juga yang namanya perumahan kan pasti akan ada lingkungan sosial baru dan di sana sudah ada warga," tutur Ucu.
"Mohon, prosesnya dilihat lagi agar benar-benar sesuai aturan. Yang lahannya terkena untuk jalan akses ke perumahan itu, ada 7 orang, termasuk saya," ucap dia.
Sementara, sebagai bentuk protes, Ucu sempat membuat 'portal' sederhana menggunakan kayu. Portal tersebut sebagai tanda bahwa ada permasalahan lahan yang belum selesai.
Editor: Agus Warsudi