Viral Pemuda Bercelurit Aniaya Warga di Pasirluyu dan Leuwipanjang Bandung

BANDUNG, iNews.id - Warga Kota Bandung resah oleh aksi brutal sekelompok pemuda bersenjata tajam di Jalan Pasirluyu, Kecamatan Regol dan di kawasan Leuwipanjang, bawah flyover Kopo, Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bojongloa Kidul. Dalam dua rekaman video CCTV yang viral di media sosial (medsos) tampak, para pelaku menganiaya warga.

Video CCT pertama terlihat keributan di sebuah gang diduga di Jalan Pasirluyu, Kecamatan Regol. Sejumlah orang berlarian mengarah ke kamera pengawas CCTV. Mereka dikejar oleh beberapa pemuda yang menghunus senjata tajam.

Baca Juga

Suhu di Bandung Raya Bikin Menggigil Jelang Akhir Tahun, Ini Kata BMKG

Terlihat seorang pemuda terjatuh dan langsung dipukuli bertubi-tubi. Belum diketahui kondisi pemuda yang jadi korban kebrutalan para pelaku. Wajah para pelaku penganiayaan ditutup menggunakan penutup wajah.

Sedangkan dalam rekaman CCTV kedua, terlihat beberapa pemuda berselisih dengan warga di kawasan Leuwipanjang, bawah flyover Kopo, Jalan Soekarno-Hatta. Para pelaku menghunus senjata tajam jenis celurit. Mereka menganiaya warga. Setelah itu, para pelaku melarikan diri.

Baca Juga

Atasi Banjir, Pemkot Bandung Bakal Tambah 3 Kolam Retensi di 2023

Dua rekaman CCTV itu membuat warganet Bandung geram. Mereka mendesak polisi segera menangkap para pelaku agar Kota Bandung aman dan kondusif.

Baca Juga

Diduga Sopir Mengantuk, Truk Pasir Terjun ke Jurang di Jalan Bypass Cicalengka Bandung

Kapolsek Regol Kompol Edy Kusmawan mengatakan, telah menerima informasi aksi kelompok pemuda menghunus senjata tajam dan menganiaya warga di Pasirluyu, Kecamatan Regol.

Petugas saat ini tengah melakukan penyelidikan serta masih mengumpulkan bahan dan keterangan. "Kami lagi lidik, pengumpulan bahan dan keterangan," kata Kapolsek Regol saat dikonfirmasi, Kamis (29/12/2022).

Baca Juga

Mahasiswi Tewas Terlindas Truk Tronton di Simpang Empat Kircon Bandung

Kompol Edy Kusmawan menyatakan, sejumlah kamera pengawas CCTV akan diperiksa dan diharapkan nomor pelat nomor kendaraan para pelaku dapat terlacak.

Petugas Polsek Regol mendapatkan informasi, kelompok pemuda itu juga beraksi brutal di kawasan Leuwipanjang, bawah flyover Kopo. "Mudah-mudahan ada petunjuk untuk menangkap pelaku," tutur Kompol Edi Kusmawan.