Viral Kemacetan Belasan Jam di Puncak Bogor, Polda Jabar: Penyebabnya 6 Mobil Mogok

BANDUNG, iNews.id - Sebuah video berisi rekaman kemacetan parah di jalura Puncak, Kabupaten Bogor pada Minggu (27/2/2022) viral di media sosial TikTok. Polda Jabar menyebut kemacetan parah itu disebabkan oleh enam kendaraan wisatawan mogok.

Seorang netizen menyebut, akibat kemacetan tersebut, waktu tempuh dari Bogor ke Jakarta sampai 17 jam. Dalam rekaman video terlihat kondisi kemacetan parah di kawasan Puncak Bogor. Ribuan kendaraan wisatawan mengular memenuhi jalur Puncak. "17 Jam Bogor - Jakarta," tulis akun TikTok @Lia Carmelia Basalamah yang di-posting pada Minggu (27/2/2022).

Baca Juga

Lalin Menuju Kawasan Puncak Bogor Terpantau Padat, Ganjil Genap Diberlakukan

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Pol Romin Thaib mengatakan, petugas telah melakukan pengaturan arus lalu lintas di kawasan Bogor. Langkah yang dilakukan jajaran lalu lintas di Bogor rekayasa lalu lintas dengan dilakukan oneway.

Baca Juga

Akhir Pekan, Arus Lalu Lintas Menuju Puncak Bogor Padat

"Intinya kami sudah maksimal mulai dari ganjil genap, contraflow, bikin one way. Kami sudah maksimal," kata Dirlantas Polda Jabar melalui sambungan telepon seluler (ponsel), Senin (28/2/2022).

Namun, Kombes Pol Romin Thaib enggan menyebutkan penyebab kemacetan di Bogor pada Minggu (27/2/2022). "Untuk lebih lengkapnya, konfirmasi ke kasat lantasnya (Kasatlantas Polres Bogor)," ujar Kombes Pol Romin Thaib.

Baca Juga

Hujan Angin di Bogor, Pohon Tumbang Timpa Mobil dan Bangunan di Citeureup

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, kemacetan parah hingga belasan jam yang terjadi di Puncak Bogor pada akhir pekan lalu akibat enam mobil mogok.

Baca Juga

Potret Penambang Emas Tradisional di Sungai Cisero Bogor

"Kemarin kan weekend, libur panjang, cukup ramai dan di beberapa titik ditemukan ada kendaraan yang mogok. Kemarin (Minggu 27/2/2022) ada enam mobil mogok," kata Kabid Humas Polda Jabar kepada wartawan melalui sambungan ponsel, Senin (28/2/2022).

Kombes Pol Ibrahim Tompo menyatakan, polisi sudah dikerahkan untuk mengurai kemacetan. "Anggota di lapangan sudah melakukan penanganan dengan sistem buka-tutup. Itu atensi langsung Kapolda kepada Dirlantas menurunkan anggota untuk mengurai kemacetan," ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo.