Usai Diterjang Banjir Bandang Hebat, Warga di Garut Mulai Sterilkan Akses Jalan

GARUT, iNews.id- Petugas dibantu warga mulai membersihkan material lumpur yang menutup akses jalan desa di Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Garut, Minggu (28/11/2021). Pembersihan itu setelah sehari sebelumnya sejumlah desa diterjang banjir bandang dari luapan sungai di sekitar perkampungan.

Petugas gabungan dari unsur TNI/Polri, Badan Penanggulangam Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut mulai mengevakuasi bahan material longsor di sejumlah titik yang terkena dampak banjir bandang.

Baca Juga

BMKG Prakirakan Hujan Sedang Disertai Petir Landa Ciayumajakuning dan Sumedang

Tampak lumpur tebal memenuhi pekarangan, jalan dan sarana ibadah. Dengan menggunakan sekop dan dan cangkul petugas dan warga bahu membahu membersihkannya.
 
Sebelumnya, banjir bandang yang menerjang wilayah Kecamatan Karang Tengah ini mengakibatkan tiga desa terdampak. Empat titik akses jalan penghubung kecamatan mengalami kerusakan baik ringan sedang maupun berat dan 15 rumah terancam.
 
Atas peristiwa tersebut, petugas gabungan langsung membuat tenda darurat untuk warga terdampak banjir untuk mengungsi. 

Menurut Sekda Garut, Nurdiana, sampai saat ini sudah dilakukan pendataan terhadap warga yang terkena dampak banjir bandang. Akan tetapi belum bisa dihitung kerugian materiel yang ditimbulkan. 
 
"Sekarang sudah dilakukan pendekatan ke lapangan, apakah melalui penanganan tanggap darurat atau penanganan biasa. Kita sudah sedang membersihkan akses jalan dan mendorong alat berat dan Damkar ke lokasi," kata Nurdiana.

Baca Juga

Gegara Tak Diberi Uang, Empat Preman Menganiaya Sopir Truk di Cililin KBB

Tak hanya di Kecamatan Karang Tengah, banjir bandang juga menerjang sebagian wilayah di Kecamatan Sukawening. Namun bencana alam ini tidak menelan korban jiwa.

Editor: Asep Supiandi