get app
inews
Aa Text
Read Next : Video Viral Pria Diduga ODGJ  Salat di Tengah Jalan di Sukabumi

Ujunggenteng Sukabumi Gempar, Warga Temukan Jasad Mengambang Dekat Vila Assabaland

Rabu, 26 Januari 2022 - 21:03:00 WIB
Ujunggenteng Sukabumi Gempar, Warga Temukan Jasad Mengambang Dekat Vila Assabaland
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad korban Irfan Maulana yang ditemukan di Pantai Batu Panganten, Ujunggenteng, Sukabumi. (Foto: ISTIMEWA)

SUKABUMI, iNews.id - Dusun Warungwaru, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi gempar setelah warga menemukan jasad pria mengambang di Pantai Batulayam atau Pantai Batu Panganten dekat Villa Assabaland Ujunggenteng, Rabu (26/1/202) sekitar pukul 12.00 WIB. Korban diduga bunuh diri dengan terjun ke pantai itu.

Humas SARDA Pos Ciracap Noyief Naretsya mengatakan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh saksi Suhud, warga Kampung Warung Jati, RT 59/13, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap. Saat itu, saksi Suhud sedang menangkap ikan di laut. 

"Korban diketahui bernama Irfan Maulana (35) warga Kampung Cinagen 2 RT 01/01, Desa Ciparay, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi. Jasadnya ditemukan nelayan terombang-ambing gelombang laut," kata Noyief kepada MNC Portal Indonesia. 

Noyief menyatakan, saat itu, saksi Suhud melihat korban mengambang dengan posisi tertelungkup di perairan Pantai Batu Panganten. Saksi melaporkan penemuan jasad tersebut kepada warga dan berkoordinasi dengan muspika serta tim evakuasi. 

Setelah mendapatkan laporar, ujar Noyief, petugas gabungan terdiri dari Muspika Kecamatan Ciracap dan Tim SAR gabungan dari Satpolair Palabuhanratu, Posmat TNI AL Ujunggenteng, Koramil Surade, Polsek Surade, SARDA, Basarnas dan relawan, melakukan upaya evakuasi jenazah. 

"Proses evakuasi terkendala cuaca buruk, ombak besar, dan angin kencang. Ketinggian gelombang ada sekitar 2 sampai 4 meter. Alhamdulillah, berkat kerja sama, akhirnya Tim Rescue Pos SARDA Ciracap bersama tim gabungan berhasil mengevakuasi korban sekitar pukul 17.56 WIB dan selanjutnya korban dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan," ujarnya. 

Sementara itu, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Ciracap Dadang mengatakan, korban Irfan Maulana yang ditemukan mengambang di pantai Batulayam atau pantai Batu Panganten dekat Villa Assabaland Ujunggenteng itu, diduga karena bunuh diri. 

"Kuat dugaan korban tenggelam hingga tewas ini, karena bunuh diri. Lantaran, sebelum ditemukan tewas, berdasarkan pengakuan keluarganya, korban sempat mengirimkan pesan melalui WhastApp yang menyampaikan agar motor korban diambil dan korban menyampaikan bahwa dirinya akan pergi jauh dan tidak akan kembali lagi ke rumah," kata Dadang. 

Dadang menyatakan, saat petugas hendak melakukan proses evakuasi jasad korban, di bibir pantai terdapat motor Honda Beat, tas jaket, dan helm. 

"Semua barang-barang dan motor itu merupakan milik korban. Di dalam tas itu pun juga ditemukan handphone yang digunakan korban untuk menghubungi pihak keluarganya, sebelum korban meninggal. Jadi, dugaan sementara korban ini mengakhiri hidupnya atau bunuh diri dengan cara menenggelamkan diri di pantai tersebut," ujar Dadang.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut