Truk Terguling di Nagreg Tutup Jalur Bandung-Tasikmalaya, Lalu Lintas Dialihkan ke Garut

BANDUNG, iNews.id - Truk Fuso terguling di jalan cagak Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (19/6/2023) pagi. Badan truk menutup jalan nasional Bandung-Tasikmalaya sehingga arus lalu lintas kendaraan dialihkan ke Garut.

Saat ini, petugas kepolisian masih berupaya mengevakuasi truk Fuso tersebut. Namun evakuasi masih menungggu alat berat.

Baca Juga

Rem Blong, Truk Bermuatan Air Minum Kecelakaan di Nagreg

Kanitlantas Polsek Nagreg Ipda Tatang Saprudin mengatakan, truk itu terguling sekitar pukul 03.25 WIB. Namun hingga pagi hari pukul 08.30 WIB, truk masih menutup seluruh bagian jalan.

"Itu berdasarkan keterangan awal, katanya remnya tidak berfungsi, rem blong," kata Kanitlantas Polsek Nagreg, Senin (19/6/2023).

Baca Juga

Kecelakaan di Nagreg Bandung Hari Ini, Truk Terguling Arus Lalin Dialihkan

Ipda Tatang menyatakan, truk berjenis Fuso berpelat nomor polisi D 9155 AB itu bermuatan keramik, melakukan perjalanan dari Purwakarta menuju Garut.

Kontur jalan di kawasan Cagak Nagreg itu menurun dari beberapa ratus meter sebelumnya. Setibanya di lokasi, sopir Asep Kurnia itu tidak bisa mengendalikan truk karena rem blong. "Nggak ada korban (jiwa dan luka parah). Sopir mengalami luka ringan," ujar Ipda Tatang.

Baca Juga

Kendaraan Macet di Cagak Nagreg Bandung, Sopir Matikan Mesin dan Ngopi di Bahu Jalan

Polisi, tutur Kanitlantas Polsek Nagreg, masih menunggu truk pengganti atas truk yang terguling itu untuk kembali mengangkut muatan keramik.

Baca Juga

Arus Balik, Asyiknya One Way Gentong Tasikmalaya-Nagreg Bandung, Warga Joget di Cikaledong

Menurutnya polisi pun dibantu oleh warga sekitar guna membersihkan material keramik. "Karena belum ada mobil penggantinya dari Purwakarta, belum sampe. Jadi keramik-keramik kita pinggirin dulu," tutur dia.

Akibat kecelakaan itu, kata Ipda Tatang, kepolisian memberlakukan pengalihan arus sementara dari arah Bandung menuju ke arah Garut, karena jalur yang menuju ke kawasan Tasikmalaya sepenuhnya tertutup oleh truk itu. "Ini masih menunggu untuk evakuasi, sementara jalurnya kita arahkan ke Garut," ucap Ipda Tatang.