Tangis Histeris Keluarga Korban Ledakan Amunisi TNI di Garut, Kakak Adik Tewas

GARUT, iNews.id - Tragedi ledakan amunisi TNI menyisakan duka bagi warga Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin pagi (12/5/2025). Sembilan warga tewas, dua orang di antaranya kakak adik.
Mereka bernama Anwar dan Iyus. Keduanya warga asal Kampung Cidahong yang tewas dalam insiden tersebut.
Tangis keluarga pun pecah setiba di RSUD Pameungpeuk. Mereka tak percaya kehilangan anggota keluarga dengan cara tragis.
Seorang kerabat korban, Dedi mengatakan, Iyus dan Anwar merupakan kakak adik, saudara dari istrinya. Dia datang untuk menjenguk keluarga yang menjadi korban dalam peristiwa memilukan tersebut.
"Itu saudara istri saya. Jadi saya mau jenguk ke sini. Dua-duanya kakak beradik dari Kampung Cidahon," ujar Dedi saat ditemui di depan kamar jenazah RSUD Pameungpeuk, Senin (12/5/2025).
Suasana di rumah sakit tampak penuh duka. Beberapa keluarga korban menangis histeris saat mengetahui kerabat mereka termasuk dalam daftar korban tewas.
TNI saat ini masih menginvestigasi lebih lanjut mengenai penyebab pasti ledakan dan prosedur keamanan saat pemusnahan amunisi tak layak pakai tersebut.
Para keluarga korban berharap agar pihak berwenang segera mengungkap penyebab insiden ini dan mengambil langkah-langkah agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
Editor: Donald Karouw