Sosok Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus di Mata Ridwan Kamil

BANDUNG, iNews.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Irjen Pol Akhmad Wiyagus sebagai Kapolda Jabar. Gubernur Jabar Ridwan Kamil menilai, Irjen Pol Akhmad Wiyagus bukan orang baru di Tanah Pasundan.

Irjen Pol Akhmad Wiyagus mengemban jabatan sebagai Kapolda Jabar berdasarkan surat telegram Kapolri nomor ST/713/III/KEP/2023 tanggal 27 Maret 2023. Akhmad Wiyagus menggantikan Irjen Pol Suntana yang promosi jabatan di Mabes Pol.

Baca Juga

Sosok Irjen Pol Akhmad Wiyagus, Putra Tasikmalaya Peraih Hoegeng Awards 2022 Jabat Kapolda Jabar

Ridwan Kamil menitipkan kepada Wiyagus untuk mempertahankan prestasi Kapolda Jabar sebelumnya dalam kolaborasi membangun Jabar.

"Saya titip ke Pak Wiyagus pertahankan prestasi Pak Suntana tentu dengan gaya barunya. Kita perbaiki yang kurangnya agar kami terus bisa membangun Jabar," kata Kang Emil, sapaan akrabnya dalam keterangan resmi dikutip Kamis (6/4/2023). 

Baca Juga

Kapolda Jabar Berganti, Tongkat Komando Kini Dipegang Akhmad Wiyagus

Ridwan Kamil menghadiri pisah sambut Kapolda Jabar di halaman Mapolda Jabar, Selasa (4/4/2023) malam lalu. Dia menilai, Wiyagus sudah paham betul kondisi Jabar. 

Baca Juga

Mutasi Polri, Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus Jadi Kapolda Jabar

Selain pernah menjabat Wakapolda Jabar selama 1,5 tahun, pria kelahiran Tasikmalaya 23 September 1967 ini sempat menjadi Kapolsek Margacinta dan Regol, Polrestabes Bandung pada 1996, dan Kapolres Sumedang pada 2008.

Karena itu, Ridwan Kamil optimistis kondusivitas Jabar akan selalu terjaga, khususnya dalam menghadapi tahun politik 2024 mendatang.

Baca Juga

Kapolda Jabar dan Tionghoa Peduli Bagi-bagi Takjil di Tamblong Bandung

"Beliau bukan orang baru dan Jabar saya yakin akan selalu kondusif khususnya tahun ini dan tahun depan saat politik sudah menghangat," ucap mantan Wali Kota Bandung ini.

Ridwan Kamil juga menyebut, setiap perhelatan pemilu di Jabar tidak pernah ada peluru lepas, kaca pecah, dan darah tumpah. Hal ini menurutnya berkat kerja luar biasa dari jajaran kepolisian yang kompak satu komando.

Catatan juga menyebutkan, sepanjang 2022, angka kejahatan di Jabar hanya menyentuh 7.500. Padahal, penduduknya hampir 50 juta jiwa. 

Kecilnya rasio angka kejahatan dibandingkan jumlah penduduk tersebut menandakan Jabar relatif aman dan kondusif.

"Sepanjang  2022 dengan penduduk hampir 50 juta jiwa, tingkat kejahatan hanya 7.500. Ada provinsi lain yang penduduk hanya 10 juta tapi kejahatannya 30.000-an. Jadi rasio terhadap penduduk banyak itu relatif sangat aman tentram," tutur Kang Emil. 

Maka dari itu, Ridwan Kamil mengajak Wiyagus untuk gaspol menjaga kondusivitas Jabar. Adaptasi tak begitu dibutuhkan sebab Wiyagus sebelumnya cukup lama menjabat sebagai Wakapolda Jabar pada 2019.

"Kami menyambut kedatangan kembali Pak Wiyagus, saya kira tidak perlu beradaptasi kita langsung gaspol," ucap dia. 

Atas nama masyarakat Jabar, orang nomor satu di Jabar itu pun menyampaikan terima kasihnya kepada Kapolda Jabar sebelumnya, Irjen Pol Suntana yang selama menjabat kehadirannya sangat dirasakan oleh masyarakat.

"Atas nama masyarakat Jabar kami haturkan terima kasih kepada Pak Suntana, bukan soal lamanya bertugas tapi seberapa dalam terasa kehadirannya oleh masyarakat," tandas Ridwan Kamil. 

Sementara itu, Wiyagus mengaku mendapatkan kehormatan dipercaya menjadi Kapolda Jabar. Dia pun berkomitmen akan melanjutkan prestasi yang sudah dicapai Kapolda sebelumnya.

"Bagi saya ini adalah kehormatan. Saya akan melanjutkan apa yang dicapai Pak Suntana," ucap Wiyagus.

Salah satu komitmennya yaitu tidak akan ada tempat di Jabar bagi premanisme. Wiyagus mengaku akan tegas kepada siapapun yang mengganggu kondusivitas Jabar.

"Tentunya tidak ada tempat di Jabar bagi premanisme saya akan tegas," katanya.

Selain itu, perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat Jabar serta penegakan hukum yang berkeadilan. "Mohon doa dan dukungan dari semuanya," imbuhnya. 

Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus memiliki latar belakang reserse. Pria lulusan Akpol 1989 ini memiliki karier cemerlang. 

Sejumlah jabatan strategis pernah diembannya, antara lain bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Direktur Pengaduan Masyarakat. Pernah juga beberapa kali menjadi Kapolda dan yang terakhir menjabat Kapolda Lampung pada 2022.

Di dalam kepemimpinan Irjen Pol Akhmad Wiyagus juga dikenal sebagai pemimpin yang memiliki integritas tinggi dan menanamkan prinsip Tribrata dan Catur Prasetya kepada bawahan. 

Irjen Pol Akhmad Wiyagus kemudian terpilih sebagai penerima Hoegeng Award 2022 dalam kategori polisi berintegritas.

Editor: Agus Warsudi