Soliditas Dinilai Goyah, Golkar Kabupaten Bandung Butuh Konsolidasi Utuh
BANDUNG, iNews.id - Soliditas Partai Golkar Kabupaten Bandung saat ini sedang dinilai sedang goyah pascahengkangnya sejumlah kader terbaik dan memilih berlabuh di partai lain. Pengurus Partai Golkar Kabupaten Bandung disarankan segera melakukan konsolidasi secara utuh.
Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung Fauzan Ali Rasyid mengatakan, soliditas yang mulai goyah tersebut merupakan kerugian besar bagi partai berlambang pohon beringin ini. "Golkar Kabupaten Bandung butuh konsolidasi secara utuh," kata Fauzan, Sabtu (13/3/2021).
Menurutnya, jika pengurus gagal dalam melakukan konsolidasi, menyelesaikan konflik, dan me-manage distribusi kader, besar kemungkinan Partai Golkar Kabupaten Bandung akan semakin terpuruk.
"Kabupaten Bandung itu sangat dinamis, masyarakatnya kan masyarakat kota. Jadi, kalau seandainya kurang di-manage dengan baik, maka kemungkinan akan goyang," ujarnya.
Lebih lanjut Fauzan menuturkan, perlu pengaktifan program partai mulai dari tingkat desa, ranting, dan kecamatan. Dengan program tersebut, kader merasa tidak dibiarkan begitu saja.
"Kelemahan partai besar memang terletak pada konsolidasi karena dia merasa sudah besar, jadi terlena. Anggotanya itu dibiarkan liar begitu saja, tidak terakomodir secara baik. Coba kalau diberikan program oleh ketua, seperti program-program yang simpatik di tengah masyarakat," tutur Fauzan.
Sementara itu, Koordinator Forum Konstituen Partai Golkar Kabupaten Bandung Cecep Yunar mendesak evaluasi hasil Musyawarah Daerah X Partai Golkar Kabupaten Bandung segera dilaksanakan, agar tak ada lagi kader yang hengkang dari Partai Golkar.
"Musda kemarin harus segera dievaluasi, mungkin ada yang salah, kok kenapa kader-kader terbaik pindah partai," kata Cecep Yunar.
Cecep mengemukakan, meskipun partai besar dan pemenang di Kabupaten Bandung, namun Partai Golkar jangan sampai jemawa. "Partai Golkar ini partai bersar, tapi jangan menjadi terbius dan jumawa merasa besar. Ini semua untuk mempertahankan kebesaran partai," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah kader terbaik Partai Golkar Kabupaten Bandung ramai-ramai pindah partai menyusul pelaksanaan Musda X Partai Golkar Kabupaten Bandung yang dinilai gagal.
Kondisi tersebut diungkapkan oleh Koordinator Forum Konstituen Partai Golkar Kabupaten Bandung, Cecep Yunar dalam menyikapi kondisi terkini di tubuh Partai Golkar Kabupaten Bandung.
Cecep pun mengaku, menyesalkan kondisi tersebut. Menurutnya, kegagalan tersebut ditandai kesalahan dalam Musda X DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung hingga kader-kader terbaik akhirnya memilih untuk pindah partai.
Salah satu persoalan yang mencuat, kata Cecep, yakni sikap tak acuh yang diperlihatkan pengurus hasil Musda X Partai Golkar Kabupaten Bandung kepada kader yang berbeda pandangan.
"Dalam politik itu menjadi hal yang sangat biasa ketika berbeda pandangan. Seharusnya dirangkul dan diajak komunikasi dan mencari solusi terbaik. Ini malah diacuhkan," ungkap Cecep di Bandung, Rabu (10/3/2021).
Editor: Agus Warsudi