Rumah Warga Palabuhanratu Sukabumi Hancur akibat Bencana Pergerakan Tanah
Rabu, 08 Juni 2022 - 07:42:00 WIB
Antara
SUKABUMI, iNews.id - Satu rumah warga di Kampung Nyalindung, RT 02/05, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, hancur akibat bencana pergerakan tanah, Selasa (7/6/2022). Saat ini, sejumlah rumah warga lain di Kampung Nyalindung tak bisa dihuni karena rusak berat.
Bencana pergerakan tanah di ibu kota Kabupaten Sukabumi, itu meluas. Jalan desa pun retak atau terbelah sehingga membahayakan saat dilintasi kendaraan roda dua atau sepeda motor.
Baca Juga
2 Kelompok Anak SMP di Sukabumi Tawuran, 1 Luka Parah Dibacok Celurit Tembus ke Paru
Beruntung bencana di Kampung Nyalindung tersebut tidak menimbulkan korban, baik luka maupun jiwa. Namun pemilik rumah harus mengungsi ke rumah kerabat karena tempat tinggal mereka hancur.
Editor: Agus Warsudi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
4 tahun lalu
2 Kelompok Anak SMP di Sukabumi Tawuran, 1 Luka Parah Dibacok Celurit Tembus ke Paru
Jabar
4 tahun lalu
6 Pembacok Siswa SMP di Sukabumi Diamankan Polisi, Ternyata Masih Remaja
Jabar
4 tahun lalu
Pasokan Minim akibat Cuaca, Harga Cabai Rawit Merah di Sukabumi Meroket
Jabar
4 tahun lalu
Operasi Libas Lodaya 2022, 58 Tersangka Diamankan di Polres Sukabumi Kota
Jabar
4 tahun lalu
Sungai Cisuda Sukabumi Meluap, Lalu Lintas Sekitar Jembatan Cibeureum Nyaris Putus
Jabar
2 hari lalu
Dramatis Evakuasi 36 Warga Cidadap Sukabumi usai 3 Hari Terjebak Banjir Bandang
Berita Terkini
Jabar
5 jam lalu
Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis, Ini Hukum dan Tata Caranya
Jabar
14 jam lalu
5 Tempat Wisata di Kota Bandung, Cocok Buat Liburan Keluarga Epik!
Jabar
1 hari lalu
Jelang Libur Natal, Arus Kendaraan Wisatawan Padati Gerbang Tol Pasteur Bandung
Jabar
1 hari lalu
Libur Nataru, Arus Kendaraan Jakarta–Cirebon via Tol Cipali Meningkat Signifikan
Jabar
1 hari lalu
Polda Jabar Perketat Pengamanan Gereja usai Temuan Benda Diduga Bom
Jabar
2 hari lalu
Peran Ayah Bupati Bekasi di Kasus Korupsi, KPK: Perantara Suap, Kadang Minta Uang Sendiri ke SKPD