Ridwan Kamil Sebut Tingkat Kriminalitas Jawa Barat Sangat Rendah
BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyebut tingkat kriminalitas atau kejahatan di Jawa Barat sangat rendah. Dengan total penduduk 50 juta jiwa, angka kejahatan 7.000-an per tahun.
"Jawa Barat ini salah satu provinsi yang tingkat kriminalnya sangat rendah, 7.000 kasus untuk 50 juta penduduk. Provinsi lain, (jumlah penduduk) 10-16 juta, kejahatannya 30.000," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Mapolda Jabar.
Dengan tingkat kriminalitas yang rendah itu, ujar Ridwan Kamil, Provinsi Jawa Barat relatif kondusif. "Kejahatan tidak bisa 0 karena sifat manusia," ujar Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.
Gubernur Jabar menuturkan, dengan tingkat kriminalitas rendah, masyarakat merasa aman, nyaman melakukan kegiatan. Makanya, pertumbuhan ekonomi Jabar tertinggi. Nilai investasi Jawa Barat juga tertinggi di Indonesia. "Kondusivitas juga sangat baik," tutur Gubernur Jabar.
Pemprov Jabar, kata Kang Emil, memberikan bantuan hibah kepada Polda Jabar. Tahun lalu, Pemprov Jabar mengucurkan dana hibah Rp48 miliar untuk membangun tiga gedung. "Dua gedung di Polda Jabar, satu gedung di RS Indramayu," ucap Kang Emil.
Tahun ini, ujar dia, Pemprov Jabar akan kembali memberikan Rp100 miliar ke Polda Jabar. "Polisi ini penting untuk menciptakan rasa nyaman dalam bekerja, maksimal dalam pelayanan sehingga yang diuntungkan adalah pembangunan Jawa barat," ujar Kang Emil.
Sementara itu, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana mengatakan, Polda Jabar telah banyak dibantu oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Dia mengucapkan banyak terima kasih kepada Gubernur Jabar.
"Alhamdulillah Wa syukurillah dibantu lagi oleh pak gubernur, Pak Ridwan Kamil pembangunan gedung utama Polda Jabar. Sekali lagi abi hatur nuhun pisan amal dan kebaikan pak gubernur selalu dicatat oleh Yang Maha Kuasa dan memberikan kemudahan manfaat bagi gubernur beserta keluarga," kata Kapolda Jabar.
Saat ini, ujar Irjen Pol Suntana, Polda Jabar tengah membangun Markas Batalyon Kompi C Brimob di Cineam, Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Selain markas Brimob, dibangun pula masjid di tepi Jalan Manonjaya.
"Mohon izin Pak Gubernur kami tahun ini juga membangun di Cineam untuk satu batalyon (Brimob). Kami dapat anggaran dari Komisi III DPR Rp60 miliar. Mudah-mudahan bulan puasa Ini sudah dipakai. Alhamdulillah," ujar Irjen Pol Suntana.
Editor: Agus Warsudi