get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Asahan, Disebabkan Truk Sawit Oleng

Razia Jelang Nataru di Puncak Bogor, Bus Tak Layak Dipaksa Turunkan Penumpang

Rabu, 18 Desember 2019 - 15:14:00 WIB
Razia Jelang Nataru di Puncak Bogor, Bus Tak Layak Dipaksa Turunkan Penumpang
Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi usai melakukan razia bus di jalur Puncak, Bogor. (Foto: iNews.id/Wildan Hidayat)

BOGOR, iNews.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar razia terhadap bus yang melintas di jalur Puncak, Bogor. Razia dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Razia kali ini langsung dihadiri oleh Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi. Razia dilakukan di KM 45 jalur Puncak arah Ciawi, Bogor bersama petugas kepolisian dari Satlantas Polres Bogor. 

Puluhan bus yang melintas di titik razia dihentikan petugas untuk diperiksa kondisi fisik kendaraan meliputi kondisi ban, rem, lampu, hingga mesin, juga kelengkapan surat-suratnya.

“Kita mensinyalir banyak bus-bus pariwisata yang dari sisi administrasi maupun fisiknya kurang memenuhi syarat,” kata Budi di lokasi, Rabu (18/12/2019).

Dugaan Budi ternyata tak salah. Sebab, dari sekian bus-bus yang dirazia itu ternyata didapati banyak yang tak memenuhi persyaratan baik secara fisik maupun kelengkapan administrasinya. Bahkan, salah satu bus yang sedang mengangkut penumpang ditemukan dalam kondisi yang mengkhawatirkan.

“Seperti ini, bus tujuannya ke Pelabuhan Ratu, rem tangannya mati. Bahkan STNK-nya mati sama sekali,” ujar Budi.

Terhadap bus tersebut telah dilakukan tindakan tegas. Khawatir menyebabkan kecelakaan yang bisa merengut nyawa, para penumpang bus tersebut diminta turun dan dipindahkan ke bus yang lebih layak. Sementara bus tersebut ditahan karena surat kelengkapannya telah kedaluarsa.

Budi mengatakan, pihaknya akan terus melakukan razia jelang Nataru. Kepada pengusaha pemilik bus, Budi mengimbau agar segera melengkapi kelengkapan surat-suratnya dan melakukan uji kelayakan rutin. Jika hal itu tak dilakukan, Budi mengancam akan mencabut izin trayek bus tersebut.

“Kami harapkan penuhi kelengkapan syaratnya dan syarat fisiknya” katanya.

Razia di jalur Puncak, Bogor gencar dilakukan oleh petugas Kemenhub dan juga kepolisian. Jalur ini salah satu jalur yang ramai dilalui saat libur Nataru dan kerap terjadi kecelakaan yang melibatkan bus.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut