Ratusan Warga Antre Urus Cerai di Pengadilan Agama Soreang
BANDUNG, iNews.id - Ratusan warga mengantre di depan halaman Pengadilan Agama (PA) Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Antrean panjang tersebut viral di media sosial akun Instagram @bandungtalk, Senin (24/8/2020).
"Senin (24/8), ini bkn (bukan) antrian penerima bansos guys, tp ini antrian orang" (orang-orang) yg mau cerai di pengadilan agama soreang. Pntes kmren" (kemarin-kemarin) gw prnh baca berita klo tingkat perceraian di bandung itu sgt tinggi. Btw gw lg nganter sodara," tulis si perekam video dalam keterangan tertulis.
Panitera Muda Gugatan PA Soreang Ahmad Sadikin membenarkan kejadian antrean panjang itu. Warga yang mengantre sedang menunggu proses sidang cerai.
Namun antrean warga yang hendak mengurus cerai itu, kata Ahmad Sadikin, tidak hanya terjadi pada hari ini. Beberapa hari terakhir, antrean panjang seperti itu juga terjadi.
"Saat Covid-19, (PA Soreang) pernah tutup beberapa hari, kurang lebih 2 minggu. Kemudian setelah ditutup, dibatasi sampai 15 orang per hari. Nah, pas Juni (sampai Agustus jumlah pemohon kasus perceraian) membeludak," kata Ahmad saat dikonfirmasi soal video viral antrean itu.
Selama pandemi, kata dia tingkat perceraian di Kabupaten Bandung sangat tinggi. Pada hari ini saja, sebanyak 150 orang melaksanakan proses sidang cerai.
"Rata-rata sebanyak 800 orang mengajukan permohonan cerai setiap bulan. Tingkat perceraian sangat tinggi," ujar dia.
Faktor penyebab perceraian, menurut dia akibat masalah ekonomi. "Ya alasannya, itu-itu aja sih. Disebutnya ya alasan klasik lah, nafkah, ekonomi," kata Ahmad.
Ahmad mengungkapkan, PA Soreang menerapkan protokol kesehatan ketat terhadap pengunjung atau pemohon cerai. Masyarakat wajib mengenakan masker saat masuk ke lingkungan PA Soreang, terutama saat berada di ruang sidang.
"Sebelum masuk ke pengadilan, mereka wajib dicek suhu tubuh dan menerapkan protokol kesehatan lain, seperti menjaga jarak. Ruangan dan tempat duduk juga berjarak," kata dia.
Editor: Faieq Hidayat