get app
inews
Aa Text
Read Next : Respons Kepulangan Reni Rahmawati Warga Sukabumi Korban TPPO, Ini Kata Dedi Mulyadi

Polda Jabar Selidiki Motif Pelempar Bom Panci di Mapolres Indramayu

Minggu, 15 Juli 2018 - 12:46:00 WIB
Polda Jabar Selidiki Motif Pelempar Bom Panci di Mapolres Indramayu
Ilustrasi polisi. (Foto: Antara)

BANDUNG, iNews.id - Pascapenerobosan dan penyerangan Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Indramayu oleh dua orang tak dikenal (OTK), Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) belum bisa memastikan motifnya. Penyerangan itu diketahui menggunakan bom panci namun gagal meledak, pada Minggu (15/7/2018), pada pukul 02.35 WIB

Menurut Kabid Humas Polda Jabar AKBP AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko, pihaknya terus berupaya meminta keterangan dari terduga pelaku. Dia mengatakan, kedua penyerang saat ini sudah ditangkap tim dari Densus 88 Antiteror Mabes Polsi. "Sejauh ini masih dalam penyelidikan dan pemeriksaan tim dari Polda Jabar," kata Trunoyudo.

Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP Arif Fajarudin menceritakan kejadian tersebut berawal saat Aipda Dudi Jauhari bersama Brigpol Endang dan Brigpol Hartanto melihat dua OTK berboncengan menggunakan motor jenis skuter matik dari arah Bundaran Mangga ke arah Bundaran Kijang yang melewati Mapolres Indramayu. Aipda Dudi kemudian mencoba menutup pintu pagar karena pelaku sangat mencurigakan, tetapi tidak bisa karena berat.

“Brigpol Endang melihat dua OTK berputar arah di depan Kantor Pemadam kebakaran (Damkar) Indramayu yang bersebelahan dengan Mapolres. Para pelaku mematikan lampu motor dan beberapa saat kemudian melaju cepat menerobos masuk dan mengejar anggota yang berseragam,” kata Arif melalui keterangan yang diterima awak media.

Menurutnya anggota yang piket kemudian mengejar dan menembak ke arah OTK tersebut sebanyak 11 kali. Tidak lama, OTK tersebut berbalik arah keluar polres dan melemparkan satu buah panci ke pos penjagaan.

“Penembakan dilakukan Aipda Heri, Aipda Dudi, Brigpol Endang dan Brigpol Rokmani. Para pelaku melarikan diri ke arah bunderan manga. Kami menduga mereka terkena tembakan,” ujarnya.

Dia menjelaskan saat ini panci yang diduga berisi bahan peledak sedang dilakukan pengecekan oleh Jibom Gegana Polda Jabar. Polisi juga memeriksa rumah sakit terdekat untuk mencari diduga OTK yang menerobos Mako Polres Indramayu.

“Saat ini situasi Mapolres Indramayu aman terkendali, Jumlah personel yang siaga kurang lebih 65 orang,” kata dia.

Editor: Muhammad Saiful Hadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut