Pilu, Bayi 8 Bulan di Tasikmalaya Derita Hidrosefalus, Butuh Uluran Tangan Dermawan
TASIKMALAYA, iNews.id - Kondisi bayi berusia 8 bulan di Kampung Rancabakung, Desa Karangmekar, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, sangat memilukan. Bayi Ahsan El Fathan itu, menderita hidrosefalus sejak lahir.
Ironisnya, orang tua Ahsan dari kalangan kurang mampu. Sehingga, orang tua bayi tidak memiliki uang untuk membiayai operasi yang mencapai puluhan juta.
Sementara saat ini, kondisi Ahsan semakin memprihatinkan. Kepala Ahsan membengkak dan bola matanya menonjol. Tubuh Ahsan pun kurus, seperti anak kurang gizi. Karenanya, Ahsan sangat membutuhkan bantuan, uluran tangan para dermawan.
Ahsan El Fathan merupakan anak tunggal dari pasangan Carliman (39) dan Anisa (23). Anisa, ibu kandung Ahsan, mengatakan, putranya mengidap hidrosefalus sejak lahir.
Terdapat penumpukan cairan di rongga otak Ahsan. "Sehari-hari Ahsan hanya mengonsumsi sereal instan dan ASI (Air Susu Ibu). Berat badannya sulit naik," kata Anisa.
Anisa menyatakan, awal mula ahsan diketahui mengidap penyakit itu, ketika dokter bedah syaraf melakukan CT scan saat berusia 9 bulan dalam kandungan. "Dari hasil CT scan diketahui Ahsan mengalami pembentukan tulang tengkorak kepala dan tulang otak menyatu sebelum waktunya," ujar Anisa.
Walaupun dari keluarga kurang mampu, tetapi Anisa tidak patah arang. Dia terus berupaya demi kesembuhan Ahsan. anisa sudah beberapa kali datang ke RS Hasan Sadikin Bandung dan RS TMC Kota Tasikmalaya untuk konsultasi tetapi belum mendapatkan tindakan operasi. Sebab, berat badan dan usia Ahsan belum memenuhi kriteria untuk dilakukan operasi.
Saat ini, harapan satu-satunya Anisa adalah anak dioperasi agar sembuh total. Namun Anisa terkendala dengan biaya operasi yang cukup mahal. Sedang sang suami sekaligus ayah kandung Ahsan hanya bekerja di toko grosir sembako yang penghasilannya kecil. Hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-sehari.
Sedangkan untuk biaya untuk operasi Ahsan butuh puluhan juta rupiah. "Kami hanya bisa berharap ada bantuan biaya operasi untuk anak saya Ahsan, baik dari pemerintah maupun para dermawan," tutur Anisa.
Editor: Agus Warsudi