Pengalaman Pemudik asal Cirebon Gunakan Mobil Listrik untuk Pulang Kampung
KARAWANG, iNews.id - Mobil listrik telah banyak digunakan masyarakat untuk mudik atau pulang kampung. Sejumlah orang terpantau menggunakan mobil listrik untuk mudik Lebaran tahun ini.
Kendaraan bertenaga listrik itu terlihat memasuki rest area di sepanjang jalur mudik tol. Mobil-mobil listrik tersebut mengisi energi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Salah satu SPKLU berada di rest area kilometer (km) 62 B Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Pemudik dari arah Bandung menuju Jakarta yang hendak mengisi ulang baterai mobil bisa singgah ke rest area Km 62 ini yang buka selama 24 jam.
Mansur, pemudik mengatakan, menggunakan mobil listrik untuk mudik dan balik dari Jakarta ke Cirebon dan sebaliknya.
"Pengalaman saya, ternyata menggunakan mobil listrik lebih menyenangkan dan hemat biaya. Pengisian daya pun mudah karena PLN menyediakan SPKLU hampir di semua rest area jalur mudik," kata Mansur.
Manajer UP3 PT PLN Karawang Imam Ahmadi mengatakan, PLN menyiapkan 110 titik SPKLU di jalur mudik Jawa Barat.
"Keberadaan SPKLU ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna mobil listrik," kata Manajer UP3 PLN Karawang.
SPKLU di sepanjang jalur mudik tersebut, ujar Imam Ahmadi, siap melayani dan memudahkan perjalanan masyarakat pengguna mobil listrik selama arus mudik dan arus balik 2023.
"Selama musim arus mudik dan balik Lebaran 2023, kami mencatat sebanyak 95 transaksi di SPKLU," ujar Imam Ahmadi.
Di Tol Japek, terdapat dua SPKLU, yaitu di rest area Km 57 dan Km 62 B. Di sini, PLN menyediakan fasilitas ultrafast charging.
"Kelebihan ultrafast charging ini, kecepatan dalam pengisian. Untuk kendaraan listrik yang memiliki baterai 30-40 KW, cukup membutuhkan waktu 45 menit sampai 1 jam. Tentu ini kelebihan yang dirasakan sangat memudahkan para pengguna mobil listrik," tutur dia.
Imam Ahmadi mengatakan, untuk mendapatkan layanan pengisian ultrafast charging caranya sangat mudah. Unduh aplikasi New PLN Mobile. Di aplikasi itu, terdapat layanan SPKLU.
"Klik SPKLU. Kemudian pengguna mendapatkan informasi lokasi SPKLU di mana saja," ucap Imam Ahmadi.
Editor: Agus Warsudi