Penemuan Mayat Wanita Bertato di Arcamanik Bandung, Saksi: Korban Dikerubungi Lalat
BANDUNG, iNews.id - Penemuan mayat wanita bertato tanpa identitas di lahan kosong kompleks perumahan, Jalan Cisaranten Kulon III, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, menggegerkan warga setempat, Kamis (3/1/2022). Berdasarkan keterangan saksi, saat ditemukan, mayat korban sudah dikerubungi lalat.
Hendi, warga setempat mengatakan, mayat korban ditemukan oleh istrinya yang hendak ke warung. Setelah beberapa saat keluar dari rumah, istri Hendi kembali lantaran dompetnya tertinggal di rumah.
Saat kembali itu, istri Hendi melihat sosok tergeletak di semak belukar samping rumah. Semula diduga hanya tumpukan kain. Namun saat didekati ternyata manusia. Penemuan itu lalu dilaporkan ke Hendi.
"Saya kemudian mendekati sosok yang tergeletak itu. Saya tidak berani memeriksa cuman melihat ada lalat (mengerubungi korban). Kalau dilihat dari pakaiannya sih perempuan," kata Hendi.
Hendi menyatakan tidak tahu korban warga sekitar atau bukan karena wajahnya tertutup kerudung dan sweater hitam. Saat ditemukan korban mengenakan celana jins biru muda dan sepatu krem yang tinggal sebelah, kaki kanan. Sedangkan sepatu kirinya hilang.
Menurut Hendi, pada Rabu (2/3/2022) malam, tidak mendengar suara keributan apapun di sekitar lokasi penemuan mayat yang tepat berada di samping rumahnya. Selain itu kawasan tersebut terang benderang karena terdapat lampu jalan. "Rekaman CCTV telah dibawa petugas Satreskrim Polrestabes Bandung," ujar Hendi.
Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Arcamanik Kompol M Zuhdi mengatakan, mayat korban ditemukan warga yang hendak beli sarapan di sebuah warung yang tak jauh dari lokasi lahan kosong tersebut.
"(Jasad) ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB, saat orang mau beli gorengan," kata Kapolsek Arcamanik kepada wartawan melalui telepon seluler (ponsel).
Saat ditemukan oleh warga, ujar Kompol M Zuhdi, jasad wanita tanpa identitas itu mengenakan sweater hitam, celana jins biru muda, dan sepatu warna krem. Korban berambut agak panjang sebatas punggung.
Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi petugas Unit Inafis Polrestabes Bandung dan Polsek Arcamanik, di tubuh wanita tersebut ditemukan luka di kaki.
"Yang tadi jelas saya melihat di kaki ada tato, gambarnya belum jelas, masih ke tutup celana. Ada luka di kaki, jari-jarinya. Tapi gak tahu apakah itu kecelakaan atau karena apa," ujar Kompol M Zuhdi.
Kapolsek Arcamanik menuturkan, di pakaian korban, petugas tidak menemukan identitas apapun. Terkait usai, Kapolsek belum bisa memastikan. "Kelihatannya kecil (masih muda). Tapi untuk umurnya berapa, kami belum tahu," tutur Kapolsek.
Kompol M Zuhdi juga belum dapat menyimpulkan apakah wanita tersebut korban pembunuhan atau bukan. Petugas Polsek Arcamanik menunggu hasil identifikasi yang dilakukan oleh tim Inafis Polrestabes Bandung dan autopsi petugas forensik RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung.
"Kami belum tahu (wanita itu korban pembunuhan atau bukan). Apakah dibuang (mayatnya) di situ atau gimana. Sekarang jasadnya sudah di bawa ke (RS Bhayangkara) Sartika Asih untuk diautopsi," ucap Kompol M Zuhdi.
Editor: Agus Warsudi