get app
inews
Aa Text
Read Next : Ridwan Kamil Protes Kasus Kerumunan Massa Habib Rizieq di Bandara Soetta: Kenapa Tak Diperiksa?

Pendukung Habib Rizieq Geruduk Polres, Ridwan Kamil: Stop, Lebih Baik Dialog

Rabu, 16 Desember 2020 - 14:30:00 WIB
Pendukung Habib Rizieq Geruduk Polres, Ridwan Kamil: Stop, Lebih Baik Dialog
Anggota FPI dan simpatisan Habib Rizieq menggeruduk Mapolres Cianjur. (Foto: iNews.id/Mochamad Andi Ichsyan)

BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta para simpatisan dan pendukung Habib Rizieq Shihab di seluruh daerah di Provinsi Jabar tidak lagi menggeruduk kantor polisi. Ridwan Kamil menyarankan lebih mengedepankan dialog dan sampaikan aspirasi secara damai. 

Diketahui, aksi simpatisan dan pendukung Habib Rizieq menggeruduk kantor polisi terjadi di sejumlah kabupaten/kota di Jabar. Mereka menggeruduk markas kepolisian resort (mapolres), meminta ditahan sebagai wujud solidaritas terhadap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu.

Dalam empat hari terakhir, pendukung Habib Rizieq menggeruduk empat kantor polisi di Jawa Barat. Pada Minggu (13/12/2020), massa mendatangi Mapolres Ciamis. 

Kemudian pada Senin (14/12/2020), massa pendukung Habib Rizieq menggeruduk Mapolres Cianjur dan Mapolres Garut. Berlanjut pada Selasa (15/12/2020), massa yang sebagian besar mengenakan seragam beratribut FPI berunjuk rasa di Mapolresta Bandung.

Di empat mapolres itu, massa menuntut polisi membebaskan Habib Rizieq Shihab dan mengusut tuntas kasus penembakan enam laskar FPI. Bahkan mereka minta ditangkap dan ditahan untuk menggantikan Habib Rizieq Shihab.

Menurut Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu, ketimbang menggeruduk markas Polres, para simpatisan dan pendukung Habib Rizieq lebih baik mengedepankan dialog dan menyampaikan aspirasinya secara damai serta menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat penegak hukum.

"Menyikapi maraknya massa pendukung Habib Rizieq Shihab ke Polres-Polres, saya imbau kita mengedepankan dialog, penyampiakan aspirasi scara damai. Maka, saya imbau seluruh warga untuk menahan diri serahkan semua ke proses hukum," kata Kang Emil seusai menjalani pemeriksaan kerumunan massa Habib Rizieq di Megamendung, Kabupaten Bogor di Markas Polda Jabar, Rabu (16/12/2020).

Kang Emil juga menegaskan, para simpatisan dan pendukung Habib Rizieq tak perlu lagi menggeruduk markas Polres. Pasalnya, kata Kang Emil, kasus Habib Rizieq telah ditangani oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di tingkat pusat.

"Saya imbau tidak usah lagi ke Polres, kita ikuti saja karena itu kewenanganan di pusat, Polri pusat. Kita yakini bahwa hukum yang akan menentukan keadilan secara porposional," ujarnya.

Masih di tempat yang sama, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago juga mengimbau para simpatisan dan pendukung Habib Rizieq di Jabar tidak mendatangi Polres.

Meski begitu, kata Erdi, jika ada simpatisan dan pendukung Habib Rizieq yang menyampaikan aspirasi, pihaknya menerima sepanjang mereka mematuhi protokol kesehatan.

"Ada dua hal yang harus dipatuhi  yaitu protokol kesehatan ya, kemudian tidak terlalu banyak lah kerumunan, tapi kami berharap untuk tidak terjadi lagi (mendatangi Polres)," tutur Kang Emil.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut