get app
inews
Aa Text
Read Next : Polrestabes Bandung Gercep Tangkap Bule yang Ludahi Imam Masjid di Buahbatu

Penampakan Bule yang Ludahi Imam Masjid Al-Muhajir Buahbatu saat Ditangkap di Bandara Soetta

Sabtu, 29 April 2023 - 12:42:00 WIB
Penampakan Bule yang Ludahi Imam Masjid Al-Muhajir Buahbatu saat Ditangkap di Bandara Soetta
Brenton McArthur (lingkaran merah) digelandang petugas Imigrasi Khusus Bandara Soetta. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - Brenton McArthur Abbas Abdullah (48), bule yang marah dan meludahi imam Masjid Al-Muhajir, Buahbatu, Kota Bandung, telah ditangkap. Saat ini warga negara asing (WNA) asal Australia itu diperiksa intensif di Polrestabes Bandung.

Polrestabes Bandung membagikan video saat Brenton diamankan petugas Imigrasi Khusus Bandara Soetta pada Sabtu (29/4/2023) sekitar pukul 01.00 WIB.

Dalam video terlihat, Brenton dikawal sejumlah petugas. Pria bule yang marah dan meludahi imam Masjid Al-Muhajir, Kompleks Margahayu Raya, Jalan Jupter, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung pada Jumat (28/4/2023) pagi itu, mengenakan mantel abu-abu, celana hitam, topi, syal, dan kaus hitam. Dia membawa koper besar dan tas ransel.

Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silmy Karim mengatakan, hari ini, Sabtu 29 April 2023 tempatnya pukul 00.40 WIB, Imigrasi Soekarno-Hatta telah melakukan pencegahan terhadap warga negara Australia bernama Brenton Craig McArthur.

"Yang mana (Brenton McArthur) telah melakukan satu tindakan yang sedang dilakukan penyelidikan kepolisian di Bandung atas apa yang dilakukan WNA tersebut (Brenton Craig McArthur) di salah satu mesjid di Bandung dan viral," kata Dirjen Imigrasi Kemenkumham dalam video tersebut.

Kasus ini, ujar Silmy Karim, menjadi atensi Imigrasi untuk melakukan satu upaya untuk bisa melakukan pengawasan atas perilaku warga negara asing.

"Terima kasih atas respons yang cepat Imigrasi Soekarno-Hatta berkoordinasi dengan Polrestabes Bandung yang mana kita berhasil menunda keberangkatannya, kita cekal dan yang bersangkutan telah diserahkan kepada Polrestabes Bandung untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Silmy Karim.

Diberitakan sebelumnya, sebuah video berisi rekaman seorang pria, warga negara asing (WNA) asal Australia Brenton McArthur (48), marah-marah dan meludahi wajah imam masjid, viral di media sosial (medsos), Jumat (28/4/2023) pagi. Selain marah, bule itu juga meludahi wajah korban. 

Pria bule tersebut diduga merasa terganggu dengan suara lantunan ayat suci Alquran yang diputar pengurus masjid menggunakan handphone dan diperdengarkan melalui pengeras suara.

Peristiwa itu terjadi di Masjid Jami Al-Muhajir, Kompleks Margahayu Raya, Jalan Jupiter, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung pada Jumat (28/4/2023) sekitar pukul 06.00 WIB.

Dalam rekaman CCTV tampak pelaku mengenakan celana panjang hijau, kaus lengan panjang hitam, dan topi bertuliskan NY.

Pelaku masuk ke masjid dan berjalan ke arah mimbar masjid. Di mimbar, ada M Basri Anwar, imam Masjid Al-Muhajir yang sedang memutar murotal atau lantunan ayat suci Alquran menggunakan handphone (HP) dan pengeras suara.

Pelaku mengucapkan kata-kata tidak pantas kepada  imam masjid yang tidak paham bahasa Inggris. Korban hanya berusaha membalas menggunakan gerakan tangan.

Tiba-tiba, pria bule itu meludahi wajah imam masjid. Lantaran diludahi, imam masjid itu lari, masuk ke kantor dewan kemakmuran masjid (DKM). 

M Basri Anwar, imam masjid mengatakan, pria WNA asal Australia itu merasa terganggu dengan lantunan ayat suci Alquran sehingga melakukan aksi tidak terpuji tersebut.

"Pas lagi Jumat Bersih kan suka ada murotal Alquran. Kayanya dia (pria bule) merasa terganggu," kata M Basri Anwar.

Ludah pelaku, ujar M Basri Anwar, tepat mengenai wajahnya. Sebelum meludah, pelaku melontarkan kata-kata kasar fuck.

M Basri Anwar menyatakan, peristiwa tidak menyenangkan itu baru pertama kali terjadi selama menjadi pengurus Masjid Al-Muhajir. Dia mengaku syok dan trauma.

"Ini seumur-umur baru pertama kali saya alami. Dimarahin dan diludahin sama orang asing. Baru pertama kali. Saya syok, trauma," kata M Basri Anwar kepada wartawan, Jumat (28/4/2023).

Seusai kejadian, tutur M Basri Anwar, berkoordinasi dengan pengurus masjid. DKM Al-Muhajir sepakat memutuskan tidak memperpanjang kasus itu dan tidak akan membuat laporan ke polisi.

"Jadi kami sudah konfirmasi ke pihak DKM, sudah membiarkan kejadian ini. Ini jadi pelajaran kita semua. Tidak akan melapor," ujar M Basri Anwar.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut