Pelaku Duel Maut di Keliwedi Cirebon Tertangkap di Subang, Ini Tampangnya

CIREBON, iNews.id - Lukman, pelaku duel maut di Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, tertangkap. Pelaku Lukman mengaku membunuh korban karena membela diri setelah nyawanya terancam.

Diketahui, duel maut antara Lukman dengan korban Sanudin (46) terjadi pada Rabu (24/5/2023) siang. Peristiwa itu menggemparkan warga Kaliwedi, Cirebon.

Baca Juga

Bejat, Ayah dan Anak di Pekalipan Cirebon Kompak Perkosa Gadis Karyawan Toko

Kepada petugas Streskrim Polresta Cirebon, Lukman mengatakan, saat duel, dirinya yang diserang terlebih dulu oleh korban menggunakan celurit. Namun, Lukman berhasil merebut celurit dari tangan korban.

Kemudian, pelaku Lukman menyabetkan celurit ke tubuh korban Sanudin secara membabi buta hingga korban tewas bersimbah darah. Selain meringkus pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa pakaian korban.

Baca Juga

Ungkap 29 kasus Narkoba di Cirebon, Polisi Tangkap 33 Pengedar

Sanudin, warga Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon ini tewas bersimbah darah dengan tubuh mengalami 7 luka bcaokan celurit pada Minggu (28/5/2023) malam.

Lukman kabur seusai kejadian. Namun pelaku Lukman berhasil ditangkap petugas saat bersembunyi di Subang.

Baca Juga

6 Pasangan Mesum Terjaring Razia Satpol PP Cirebon saat Asyik Indehoy dalam Kamar Kos

Dalam kasus ini, polisi mengamankan baju korban yang berlumuran darah. Saat ini, polisi tengah mencari celurit yang dibuang pelaku seusai membunuh korban.

Baca Juga

SMA Terbaik di Cirebon, Dambaan Siswa Kelas 3 SMP Kota Udang

Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman mengatakan, pembunuhan ini berawal dari perselisihan antara pelaku Lukman dengan korban Sanudin.

Lukman mengaku tersinggung setelah korban mencari masalah di depan rumahnya. Korban menyerang pelaku terlebih dahulu dengan celurit.

Baca Juga

Tradisi Kawin Tebu di Cirebon, Hias Boneka Layaknya Prosesi Pernikahan Manusia 

"Pelaku menyerang balik dan merebut celurit korban. Dengan senjata tajam itu, pelaku membacok secara membabi buta. Korban tewas dengan tujuh luka bacokan," kata Kapolres Cirebon.

Akibat perbuatannya, ujar Kombes Pol Arif Budiman, pelaku dijerat Pasal 338 tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Editor: Agus Warsudi