get app
inews
Aa Text
Read Next : 2 Bobotoh Tewas di Stadion GBLA, Viking Persib Club Berduka: Selamat Jalan Kawan

2 Bobotoh Tewas, Pertandingan Persib Masih Digelar di GBLA? Ini Kata Kapolrestabes Bandung

Sabtu, 18 Juni 2022 - 12:33:00 WIB
2 Bobotoh Tewas, Pertandingan Persib Masih Digelar di GBLA? Ini Kata Kapolrestabes Bandung
Stadion GBLA Kota Bandung. Pascadua bobotoh meninggal akibat berdessakan, pertandingan Persib terancam tidak lagi digelar di stadion ini. (FOTO: Arif Budianto)

BANDUNG, iNews.id - Pascadua bobotoh tewas akibat kehabisan napas setelah berdesakan dengan ribuan penonton pada Jumat (17/6/2022) malam, pertandingan Persib terancam tak lagi digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung. Namun hal itu bergantung panitia pelaksana pertandingan.

"Untuk hal itu (pertandingan masih digelar di Stadion GBLA atau tidak) saya belum bisa jawab. Kan masalah GBLA (pemilihan lokasi pertandingan) itu pihak panpel. Bisa ditanya ke Panpel apakah GBLA bisa digunakan lagi atau tidak," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung seusai melayat ke rumah duka almarhum Ahmad Solihin di Cibaduyut, Kota Bandung, Sabtu (18/6/2022).

Disinggung tentang kapasitas stadio yang kurang memadai dibanding jumlah bobotoh yang hadir menonton laga klasik Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya, Kombes Pol Aswin Sipayung, enggan memberikan tanggapan.

"Saya tidak bicara masalah itu. Saya (Polrestabes Bandung) hanya (bertugas melakukan) pengamanan. Itu silakan tanya ke panpel," ujar Kombes Pol Aswin. 

Sedangkan terkait pemeriksaan terhadap pengelola Stadion GBLA, Kapolrestabes Bandung pun belum bersedia berkomentar. "Sekarang kami masih fokus pada korban, melakukan tazkiah, memberikan santunan. (terkait pemeriksaan saksi) nanti kami diskusikan lagi apa tindak lanjut dari peristiwa ini," tutur Kapolrestabes Bandung.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, kronologi kejadian, penonton yang tidak memiliki tiket memaksa masuk stadion dan menjebol pintu gerbang (informasi menyebutkan bobotoh menjebol Gerbang U dan V Stadion GBLA). "Ada 8 pintu akses yg sudah tertutup dijebol pengunjung (bobotoh)," kata Kabid Humas Polda Jabar.

Akibat berdesak-desakan itu, sejumlah bobotoh terinjak-injak. Akibatnya, beberapa orang digotong keluar dari stadion dalam keadaan lemas. Namun saat tiba di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung, korban meninggal dunia.  

"Sementara gambaran umum, penonton yang tidak mempunyai tiket memaksa masuk dan menjebol pintu. Saat bergerombol dan berdesakan tersebut, ada orang yang digotong oleh beberapa penonton lain keluar dari kerumunan dalam keadaan lemas. Setelah dilihat oleh petugas, kemudian diberikan pertolongan medis dan dibawa ke rumah sakit Sartika Asih. Namun setelah di rumah sakit yang bersangkutan (korban) meninggal dunia," tutur Kabid Humas.

Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, peristiwa ini diduga terjadi akibat kapasitas stadion hanya 15.000 orang, namun perkiraan jumlah bobotoh yang datang sekitar 40-45.000-an. 

Sementara itu, General Coordinator Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Budi Bram Rachman belum memberikan konfirmasi terkait peristiwa dua bobotoh tewas di Stadion GBLA saat hendak menonton laga Persib melawan Persebaya di babak penyisik Grup C Piala Presiden 2022. 

Pesan singkat yang dikirimkan iNews.id dan diterima nomor Whatsapp Budi Bram belum dijawab. Sedangkan sebelumnya Budi Bram mengatakan, jumlah tiket yang disiapkan tidak lebih dari 15.000 sesuai kapasitas Stadion GBLA. "Kami tidak akan mencetak lebih dari itu," ucap Budi Bram Rachman.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut