Nama Mantan Sekda KBB Dicatut untuk Nipu, Modus Tawarkan Bantuan Keagamaan

BANDUNG BARAT, iNews.id - Nama mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Asep Sodikim dicatut oleh orang tidak bertanggung jawab untuk menipu. Pelaku menggunakan modus menawarkan bantuan keagamaan.

Aksi penipuan dengan mencatut nama mantan Sekda KBB itu beredar di kalangan masyarakat KBB melalui aplikasi WhatsApp.

Baca Juga

Pengendara Motor asal Karawang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Lembang KBB

Berdasarkan informasi yang diterima, isi pesan yang ditulis pelaku penipuan sebagai berikut: "Mohon izin sebelumnya. Perkenalkan saya Ir. H. ASEP SODIKIN MUM selaku SEKDA Kabupaten BANDUNG BARAT."

"Dengan ini ingin menghimbau/menyampaikan perihal program penyaluran bantuan dana hibah bagi Masjid/Musholla yang sudah layak untuk mendapatkan bantuan tersebut agar segera melengkapi data-data/persyaratannya. Terima kasih."

Baca Juga

Rumah Bambu di Ngamprah KBB Ludes Terbakar, 3 Orang Luka-Luka

Pengirim pesan itu juga memasang foto Asep Sodikin pada display picture (DP) atau profil di WhatsApp tersebut. Serta melampirkan data-data/persyaratan yang harus dilengkapi oleh pemohon bantuan.

Baca Juga

Bayi Terbungkus Plastik di Teras Rumah Warga Mandalawangi KBB Diadopsi Pasutri Tanpa Anak

Namun banyak yang meragukan pesan WhatsApp tersebut asli. Sebab selama ini Asep Sodikin yang telah mengambil Masa Persiapan Pensiun (MPP) tidak pernah seperti itu.

Salah seorang pejabat di lingkungan Pemda KBB mengakui jika dirinya mendapatkan informasi dari temannta terkait pesan WhatsApp tersebut. Namun saat dicocokan dengan nomor Asep Sodikin dengan nomor pengirim pesan tersebut, ternyata nomornya berbeda.

Baca Juga

Stasiun KCJB Padalarang Segera Beroperasi, Dishub KBB Tata Angkutan Umum

"Nomornya berbeda dengan yang biasa digunakan oleh Pa Sekda, saya sudah sampaikan perihal ini kepada mantan ajudan beliau," ucapnya yang minta namanya tidak dimunculkan, Sabtu (4/2/2023).

Pesan yang sama juga diterima oleh seorang warga di Padalarang. Bahkan ketika dirinya membalas pesan tersebut, muncul angka atau nominal hibah yang akan diberikan sebesar Rp95 juta, tapi dengan syarat harus mentransfer dahulu uang Rp7 juta sebagai biaya administrasi.

Baca Juga

Golkar KBB Optimistis Ridwan Kamil Effect Bisa Dongkrak Dukungan Pemilih Milenial

Terkait hal ini, Asep Sodikin membantah informasi yang disebarkan melalui pesan WhatsApp tersebut yang mengatasnamakan dirinya. Dia mengaku tidak pernah mengirimkan pesan WhatsApp dengan isi seperti itu, apalagi menjanjikan bantuan hibah keagamaan.

"Pesan WhatsApp itu bukan dari saya. Ini penipuan dengan memanfaatkan nama saya. Padahal sekarang saya sudah tidak lagi menjabat Sekda KBB, tapi isinya menuliskan jabatan Sekda KBB," ucapnya saat dikonfirmasi.

Menurutnya, soal hibah keagamaan sudah ada bagian yang menangani yaitu Bagian Kesra. Oleh karena itu tidak mungkin dirinya sampai mengirim pesan tersebut. Sehingga dirinya menduga ada yang coba memanfaatkan namanya untuk keuntungan pribadi dan menjelekan namanya.

"Sejauh ini dari info yang saya dapat belum ada korban yang memberikan uang kepada pengirim pesan tersebut. Saya mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan pesan-pesan seperti itu, hati-hati dan harus selalu cros check dulu," pungkasnya.

Editor: Agus Warsudi