get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Ambulans Bawa Pasien Masuk Jurang di Boyolali, 4 Orang Luka-Luka

Mulyono Pengemudi Honda Brio Diperiksa Polisi Kasus Kecelakaan Maut di Cicaheum Bandung

Senin, 24 Februari 2025 - 16:47:00 WIB
Mulyono Pengemudi Honda Brio Diperiksa Polisi Kasus Kecelakaan Maut di Cicaheum Bandung
Polisi saat olah TKP kecelakaan beruntun melibatkan enam kendaraan di depan Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Minggu (23/2/2025) malam. (Foto: Agus Warsudi)

BANDUNG, iNews.id - Penyidik Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung memeriksa Mulyono (66 tahun), pengemudi Honda Brio. Pemeriksaan tersebut terkait kecelakaan beruntun di depan Terminal Cicaheum, Jalan A Yani, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (24/2/2025). 

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Fiekry Adi Permana mengatakan, Mulyono diperiksa sebagai saksi dalam kasus kecelakaan maut yang terjadi pada Minggu (23/2/2025) malam itu.

“Masih proses pemeriksaan oleh penyidik. Yang bersangkutan kelahiran tahun 59 (1959). Sudah sepuh,” ujar AKP Fiekry, Senin (24/2/2025).

Dia menyampaikan, pemeriksaan terhadap Mulyono dilakukan karena berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, mobil Honda Brio yang dikendarai Mulyono memicu kecelakaan beruntun yang melibatkan 6 kendaraan, tiga mobil dan tiga motor.

Dugaan sementara penyebab kecelakaan, kata dia Mulyono kurang konsentrasi saat mengemudi. “(Mulyono) kurang konsentrasi. Enggak sakit,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di depan Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Jalan A Yani, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, Minggu (23/2/2025) malam. Dalam kejadian ini, satu orang berinisial Roipah (49 tahun) tewas.

Saat kejadian, korban Roipah sedang membeli sate. Korban tertabrak hingga masuk ke kolong mobil dan sempat terseret beberapa meter.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut