get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemprov Jabar Menang Banding Sengketa Lahan SMAN 1 Bandung, Ini Respons Sekolah

MUJ ONWJ Akselerasi Program 1.000 PLTS bagi Rumah Tangga Tanpa Aliran Listrik di Karawang

Kamis, 19 Mei 2022 - 17:11:00 WIB
MUJ ONWJ Akselerasi Program 1.000 PLTS bagi Rumah Tangga Tanpa Aliran Listrik di Karawang
Warga Dusun Cilele, Desa Wana Jaya, Kecamatan Teluk Jambe. Karawang semringah mendapatkan bantuan panel PLTS dari MUJ ONWJ. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - PT Migas Hulu Jabar ONWJ (MUJ ONWJ) mengakselerasi program pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) bagi rumah tangga yang belum teraliri listrik konvensional dari PLN di Kabupaten karawang. Program ini dilaksanakan guna memberikan hak sama kepada seluruh masyarakat agar bisa menikmati listrik.

Pemasangan 25 unit PLTS melalui kegiatan CSR MUJ ONWJ itu merupakan bagian dari dukungan perseroan terhadap program Pemprov Jabar berkaitan dengan peningkatan pemanfaatan energi baru terbarukan sebagaimana tercantum dalam RUED Provinsi Jawa Barat 2018-2050.

Direktur Operasional PT MUJ ONWJ Ardra Teja Bhaswara mengatakan, program tersebut merupakan rangkaian kegiatan pemasangan 1.000 PLTS gratis untuk rumah tangga, sebagai upaya agar masyarakat di daerah terpencil juga bisa merasakan aliran listrik yang bersumber dari energi bersih berkelanjutan.

"Program 1.000 PLTS gratis untuk rumah tangga yang belum teraliri listrik ini terlaksana dengan adanya kerja sama antara pemerintah serta pelaku usaha," kata Direktur Operasional PT MUJ ONWJ, Kamis (1919/5/2022). 

Penyaluran CSR berupa pemasangan PLTS skala rumah tangga di Kabupaten Karawang, ujar Ardra Teja Bhaswara, saat ini terus berlangaung. Tepatnya, di Dusun Cilele, Desa Wana Jaya, Kecamatan Teluk Jambe.

Dalam kegiatan CSR ini, pemasangan PLTS dilakukan pada 25 rumah dan serah terima pemasangan PLTS tersebut dilakukan pada 24 April 2022 lalu. 

"Alasan pemasangan PLTS ini dilakukan di Dusun Cilele karena sudah 24 tahun tidak teraliri listrik PLN, walaupun berada tidak jauh dari Kawasan Industri Karawang," ujar Ardra Teja Bhaswara.

Setelah hampir seperempat abad, tutur Direktur Operasional PT MUJ ONWJ, warga di Dusun Cilele memanfaatkan lampu cempor seadanya untuk penerangan pada malam hari, akhirnya mereka bisa menimati aliran liatrik. 

Siti, salah seorang warga yang mendapat bantuan PLTS mengaku tahu dampak dari asap cempor berbahan bakar solar tersebut yang berbahaya bagi tubuh jika terhirup. Namun selama 24 tahun, tidak ada yang bisa dilakukan warga untuk mendapatkan penerangan dengan aliran listrik.

"Dengan terpasangnya PLTS ini, warga dusun bisa merasakan penerangan di rumah-rumah mereka sehingga anak-anak bisa belajar pada malam hari dan para orang tua bisa beraktivitas lebih produktif," kata Siti.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut