Mendadak Mundur, Truk Tronton di Purwakarta Hantam 4 Kendaraan Bikin 2 Korban Terjepit

PURWAKARTA, iNews.id – Truk tronton pengangkut batu belah mendadak mundur kemudian menghantam empat kendaraan. Kecelakaan beruntun ini terjadi  di Jalan Arteri Padalarang-Purwakarta, di Kampung Cimuntuk, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi.

Bahkan dua korban yang ada di Minibus Daihantsu Terios terjepit truk tronton. Penyelamatan korban dengan menggunakan alat seadanya oleh warga setempat dibantu pengguna jalan berlangsung dramatis.

Baca Juga

Rivan Purwantono: Jasa Raharja Sinergi dengan 2.317 Rumah Sakit untuk Percepatan Penanganan Korban Kecelakaan

"Korban masih ada dua lagi di dalam (mobil). Aduh euy kajepit. Jiga ges potong sukuna,"ujar salah seorang warga yang ikut mengevaluasi penyelamatan korban.

Korban yang terjepit badan kabin mobil merintih kesakitan. Warga yang melakukan evakuasi terlihat hati-hati agar tidak melukai korban yang sudah lemas tak berdaya tersebut.

Baca Juga

Simak, Jangka Waktu Jaminan Pertanggungan Jasa Raharja untuk Korban Kecelakaan

Proses evakuasi korban terjepit memakan waktu sekitar dari 30 menit.

Selain itu, ada juga korban dari pengendara roda dua yang tergeletak di bahu jalan. Korban seorang wanita muda dan diduga mengalami patah kaki.

Baca Juga

Kecelakaan Maut Pikap Tabrak Dump Truck di Bengkayang, 2 Orang Tewas

Menurut salah seorang warga setempat Winti (34), kecelakaan ini bermula saat truk tronton bermuatan berat yang melaju dari arah Padalarang menuju Purwakarta mendadak mundur dan hilang kendali saat berada di Tanjakan Cimuntuk, Sukatani.

Sementara di belakangnya ada kendaraan lain yang juga melaju menuju arah yang sama.

"Pas kejadian banyak warga yang teriak awas, awas awas. Akhirnya kejadian juga, truk toronton yang tidak kuat menanjak itu mundur menabrak tiga mobil dan satu pengendara motor. Sepertinya kelebihan muatan,"kata dia.

Dihubungi terpisah, Kanit Gakkung Polres Purwakarta, IPDA Jamal Nasir memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan tersebut. Masing-masing korban hanya mengalami luka dan syok.

Adapun penyebab kecelakaan belum diketahui, meski muncul dugaan truk tersebut mengalami rem blong akibat kelebihan muatan.

"Ada korban luka pengendara motor, tapi kategori ringan. Sebagian korban dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta ada juga penanganan di klinik. Untuk jumlah dan data korban masih dalam pendataan. Nanti pasti diinformasikan," ujarnya.

Kecelakaan ini juga menyebabkan kemacetan panjang di jalan nasional Padaranag-Purwakarta itu. 
Kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan cukup parah. Bahkan Minibus Terios ringsek hinga tak berbentuk.

Editor: Dita Angga Rusiana