Lulus Ujian Kompetensi, Unjani Angkat Sumpah 24 Dokter Baru

CIMAHI, iNews.id - Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) melaksanakan angkat sumpah dokter baru yang telah lulus Ujian Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI). Upacara angkat sumpah dilaksanakan secara online dan offline dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 ketat.
"Ada sebanyak 24 lulusan dokter baru Fakultas Kedokteran Unjani Tahun Akademik 2020/2021 yang diangkat sumpah. Terdiri dari 18 profesi dokter wanita dan 6 profesi dokter pria," kata Dekan Fakultas Kedokteran Unjani Sutrisno didampingi Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Sylvia Mustikasari, Kamis (8/4/2021).
Dia mengemukakan, mereka yang mengucapkan sumpah profesi dokter telah lulus dalam UKDI pada periode Februari 2021 lalu, dengan tingkat kelulusan CBT 84,62 persen dan kelulusan OSCE 100 persen. Lulusan yang hadir langsung diwakili lima dokter, selebihnya di rumah melalui fasilitas zoom meeting.
Secara keseluruhan, ujar Sutrisno, sejak didirikan pada Oktober 1992, Fakultas Kedokteran Unjani telah menerima 3.816 mahasiswa dan meluluskan 2.965 sarjana kedokteran, serta 2.390 profesi dokter. Terkait pengembangan prodi baru di Fakultas Kedokteran, saat ini sedang dalam proses pengajuan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Prodi baru itu, magister administrasi rumah sakit (S2) dan magister biomed dengan konsentrasi antiaging medicine (S2). Selain itu sedang dipersiapkan juga untuk pendidikan spesialis, yaitu spesialis anestesi. "Kalau ini (prodi baru) jadi, FK Unjani akan menjadi yang pertama membuka program spesialis," ujarnya.
Sementara itu, Rektor Unjani Hikmahanto Juwana mengucapkan, selamat dan sukses kepada para lulusan dokter baru dan orang tua yang telah memilih dan mempercayakan Unjani sebagai tempat studi. Para lulusan juga harus dapat menjaga nama baik almamater, jadikan Unjani sebagai orang tua kedua setelah orang tua yang melahirkan.
Bagi para lulusan yang ingin berkarir di instansi TNI AD, Unjani akan memberikan rekomendasi untuk menjadi prajurit TNI AD. Tentunya tetap mengikuti aturan dan prosedur yang berlaku dalam sistem recruitment perwira prajurit karir (Papeka) di TNI.
"Jika suatu saat nanti kalian menjadi dokter yang sukses, jangan lupa untuk membahagiakan mereka, buat mereka senang dan bangga," kata Hikmahanto.
Editor: Agus Warsudi