get app
inews
Aa Text
Read Next : Perempuan Ini Kaget Temukan Adik Ipar Tewas di Kamar, Ternyata Gantung Diri

Lansia di Sukabumi Gantung Diri di Dapur, Sempat Diselamatkan tapi Tewas saat di Puskesmas

Selasa, 23 November 2021 - 15:08:00 WIB
Lansia di Sukabumi Gantung Diri di Dapur, Sempat Diselamatkan tapi Tewas saat di Puskesmas
Korban yang dibawa ke Puskesmas Tegalbuleud untuk diperiksa setelah ditemukan tergantung di dapur rumahnya. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi)

SUKABUMI, iNews.id - Seorang lansia ditemukan tergantung dengan leher terikat tali tambang di di Kampung Karanganyar RT 003/006, Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Selasa (23/11/2021). Sontak saja penemuan itu menggegerkan warga sekitar.

Korban bernama Madyadi (77) ditemukan pertama kali oleh Kasem (71) yang merupakan istri korban. "Sekitar jam 06.00 WIB, saya mau masak di dapur melihat suami saya sudah tergantung di dapur," ujarnya. 

Melihat hal tersebut, Kasem dibuat histeris dan berteriak meminta pertolongan. Salah satu saksi yang bernama Warisman (30) mendengar teriakan korban dan bergegas menghampiri istri korban yang sedang syok melihat kondisi suaminya. 

"Saya kira korban masih hidup, tali tambang yang terikat pada kayu kaso di bagian dapur rumah korban, saya potong dengan golok yang saya bawa dan menurunkan korban," ujar Warisman menerangkan. 

Warisman menambahkan bahwa saat diperiksa di bagian tangan denyut nadi korban ternyata masih ada, setelah itu dirinya keluar rumah dan meminta tolong dengan berteriak sehingga warga berdatangan.

Sementara itu Kapolsek Tegalbuleud, Iptu Deni Miharja mengatakan setelah warga berdatangan selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Tegalbuleud, namun begitu dilakukan pengecekan secara medis korban dinyatakan sudah meninggal dunia. 

"Dari hasil penyelidikan didapatkan bahwa korban sudah lama menderita penyakit prostat yang menahun dan tidak kunjung sembuh, lalu tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban. Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan proses autopsi," ucapnya. 

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut