KPU Jabar Rekrut 1,3 Juta Petugas KPPS, Jadi Terbesar di Indonesia  

BANDUNG, iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat membuka rekrutmen petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Jumlah anggota KPPS yang akan direkrut tersebut menjadi yang terbesar di Indonesia. 

Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni mengatakan, tahapan proses rekrutmen KPPS akan dimulai pada November 2023 hingga Januari 2024.  

Baca Juga

Polisi Usut 4 Senjata Airsoft Gun Milik Pria Berkacamata Penganiaya Dokter Gigi di Bandung

"Jabar dengan 140.457 TPS (tempat pemungutan suara), artinya dikalikan dengan 9 petugas KPPS, sekitar 1.300.000 kita akan merekrut temen-temen KPPS. Jumlah yang sangat besar dan menjadi jumlah paling besar petugas KPPS se-Indonesia," kata Ummi dalam keterangannya dikutip Rabu (25/10/2023). 

Ummi memastikan, proses rekrutmen petugas KPPS bisa berjalan baik dalam pelaksanaannya di mana ada perbedaan dalam perhitungan dan pelaksanaan rekapitulasi di tingkatan KPPS yang menjadi bahan evaluasi dari tahun 2019.

Baca Juga

Polisi Bakal Periksa Kejiwaan Pria Berkacamata yang Aniaya Dokter Gigi di Bandung

Dia mengatakan, pada Pemilu 2024, KPU RI sudah menggunakan Si Rekap yang bisa membantu melakukan rekapitulasi.

Baca Juga

Masalah Sampah Tak Kunjung Selesai, Pemkot Bandung Akan Perpanjang Kedaruratan

"Hari ini KPU RI juga menggunakan Si Rekap sebagai alat bantu dalam melakukan rekapitulasi, saya pikir itu menjadi inovasi dari KPU RI belajar dari pengalaman 2019,” katanya.

Selain itu, dari segi kesehatan para petugas KPPS pun akan lebih diperhatikan karena adanya batasan usia sampai 55 tahun dan menyertakan penyakit-penyakit bawaan di surat keterangan sehat.

"Kalau dulu hanya surat keterangan dari puskesmas, hari ini juga memastikan dari surat keterangan itu juga dipastikan terkait dengan penyakit-penyakit bawaan itu juga harus disertakan. Kemudian, ada batasan usia 55 tahun," ucapnya.

Editor: Asep Supiandi