CIANJUR, iNews.id – Korban tewas keracunan massal di Kampung Cukanggaleuh, Desa Cibodas, Kecamatan Cijati, Kabupaten Cianjur, bertambah menjadi dua orang.
Kedua korban yaitu S (62) dan R (75). S meninggal dirumah karena tidak dibawa ke puskesmas oleh pihak keluarga. Sedangkan R meninggal setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pagelaran, Sabtu (19/4/2024).
Puluhan Warga Cikadu Cianjur Keracunan Massal usai Santap Nasi Katering
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, Frida Layla mengatakan, R merupakan keluarga dari tuan rumah yang menggelar hajatan pernikahan.
Menurutnya, R merupakan korban pertama yang terlebih dahulu menyantap hidangan yang diduga menjadi keracunan massal di kampung tersebut.
4 Orang Sekeluarga Tewas dalam Mobil Terperosok Lumpur di Bungo, Diduga Keracunan Gas
"Dari laporan yang baru kita terima, R mulai alami sakit dan memeriksakan diri dengan keluhan diare ke Puskesmas Cijati pada Rabu (17/4/2024) pada pukul 22.00 WIB. Lalu pada esok harinya pukul 17.30 WIB, R dirujuk ke RSUD Pagelaran. Dan pada Sabtu (19/4/2024) sekitar pukul 00.20 WIB, R dinyatakan meninggal dunia," tuturnya, Senin (22/4/2024) malam.
Sebelumnya, keracunan tersebut dialmi 56 warga Kampung Cukanggaleuh, Desa Cibodas, Kecamatan Cijati.
Kepala Puskesmas Cijati, Linda mengungkapkan, awalnya hanya lima orang yang dibawa ke puskesmas karena mengalami gejala keracunan. Namun, sehari kemudian jumlah korban bertambah menjadi 56 orang.
“Warga keracunan diduga setelah mengonsumsi nasi kotak dan prasmanan yang disediakan di sebuah hajatan pada Sabtu (20/4/2024) lalu,” ucapnya.
Editor: Kastolani Marzuki