Kesal Sering Diusir, Ponakan Tikam Paman hingga Tewas di Cibadak Sukabumi

SUKABUMI, iNews.id - Diduga gegara kesal sering diusir saat main ke rumah, Asep Ramdhani nekat menikah pamannya, Nano Supriatno hingga tewas. Insiden memilukan itu terjadi sesaat setelah korban menyantap sahur, Senin (10/4/2023).

Nano Supriatno tewas bersimbah darah setelah pisau yang dibawa keponakannya, Asep Ramdhani, menancap di perut. 

Baca Juga

Jadwal Kereta Sukabumi-Bogor dan Stasiun yang Dilewati

Peristiwa menggemparkan tersebut terjadi di Kampung Babakan Anyar, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Korban dilarikan ke rumah sakit, tetapi nyawa korban tak tertolong.

Peristiwa tragis itu bermula/ saat korban menyantap makan sahur. Tiba-tiba pelaku Asep Ramdhani datang dan terlibat perkelahian dengan korban.

Baca Juga

Jadwal Buka Puasa Sukabumi Hari Ini 7 April 2023 dan Makanan Sunnah Takjil

Pelaku yang membawa senjata tajam langsung menganiaya korban hingga menderita luka parah. Adik korban yang berada di lokasi berusaha melerai. 

Baca Juga

Pria Dituding Maling di Sukabumi Tewas Dikeroyok Massa, Ini Peran 7 Tersangka

Farhan Nugraha, tetangga korban mengatakan, peristiwa itu, terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Awalnya dikira ada pencuri karena pelaku mengenakan hel, dan penutup wajah.

Setelah dibuka, ternyata masih saudara dengan korban. "Korban paman. Sedangkan pelaku keponakan. Jadi cekcok keluarga," kata Farhan Nugraha.

Baca Juga

7 Warga Gegerbitung Sukabumi Jadi Tersangka Penganiayaan Pemuda sampai Tewas

Seusai melakukan aksi kejinya, pelaku Asep Ramdhani berhasil ditangkap warga dan diserahkan ke pihak kepolisian.

Petugas yang tiba di tempat kejadian langsung melakukan olahraga tempat kejadian (TKP) meminta keterangan saksi- saksi, serta memasang garis polisi.

Baca Juga

3 Pria Paruh Baya dan Lansia di Sukabumi Perkosa Anak Tiri

"Hasil pemeriksaan polisi, pelaku tega menganiaya korban yang merupakan pamannya itu lantaran kecewa sering diusir saat bermain ke rumahnya," kata Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak.

Saat ini, pelaku masih dalam pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Cibadak untuk dimintai keterangan lebih dalam. Kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Cibadak.

Editor: Agus Warsudi