get app
inews
Aa Text
Read Next : Ganjar Tegaskan Komitmennya Hadirkan Politik Persatuan di Depan Ribuan Mahasiswa Unpar Bandung

Kertas Tradisional Daluang asal Bandung Bakal Dipamerkan di Amerika

Kamis, 12 Oktober 2023 - 14:43:00 WIB
Kertas Tradisional Daluang asal Bandung Bakal Dipamerkan di Amerika
Ahmad Mufid Sururi sedang mengerjakan Daluang di galerinya. (Foto: Gin gin Tigin Ginulur)

BANDUNG, iNew.id - Daluang, kertas tradisional asal Bandung, bakal dipamerankan di Amerika pada Mei-Agustus 2024. Kertas daluang yang terbuat dari kulit pohon saeh atau mulberry yang bakal dipamerkan itu dibuat dengan tangan.

Ahmad Mufid Sururi, perajin daluang yang dikenal dengan label 'Toekang Saeh' mengatakan, dua karyanya akan dikirimkan ke Amerika untuk mengikuti pameran bertema 'Bark Rhythms Contemporary Innovations & Ancestral Traditions'.

"Jadi beberapa bulan lalu ada WA dari Lisa Miles yang pernah belajar bikin Daluang, beberapa tahun ke belakang. Dia meminta saya ikut berpartisipasi di event yang akan dia bikin," kata Mufid, Kamis (12/11/2023).

Mufid pun tertarik dengan tawaran tersebut. Bagi dia, dengan mengikuti pameran di Amerika, daluang yang dikenal sebagai kertas tradisional khas Indonesia bisa mendunia.

"Ini menarik bahwa Daluang masih dianggap penting dan menarik untuk dihadirkan dan diperkenalkan karena berbasis teknik tradisional. Melalui pameran di Amerika, dunia bakal lebih mengenal Daluang," ujar Mufid.

Dari surat yang dikirim, lanjut dia, selain Indonesia, beberapa negara lain juga akan mengikuti pameran tersebut. Negara tersebut di antaranya Meksiko, Afrika, New Zealand, China dan Papua New Guinea.

"Teknisnya, nanti dua karya saya yang sudah dipilih, akan dikirim ke Amerika. Biaya pengiriman dan pengembalian karya, ditanggung oleh panitia," ujar Mufid.

Sebelum mengirimkan karya untuk dipamerkan, kata Mufid, panitia meminta foto-foto karyanya terlebih dulu. Baru setelah itu, lanjut dia, mereka memilih karya mana yang akan dipamerkan tersebut.

"Karya yang diminta karya yang berbasis teknik daluang, karya kedua mengangkat wayang beber yang belum dikenal, kan itu materialnya Daluang," kata pria yang sudah sejak tahun 2006 menggeluti pembuatan Daluang.

Lebih lanjut Mufid mengaku mengerjakan sendiri proses pemilihan karya dan pengepakan Daluang tersebut tanpa ada bantuan pihak lain, termasuk pemerintah. Meski begitu, dia tak keberatan dengan kondisi tersebut.

"Sampai saat ini saya masih solo karier. Jadi terbiasa dengan kondisi ini. Cuma intinya, ini kesempatan besar bagi Daluang agar bisa lebih dikenal luas," ujar Mufid.

Daluang merupakan kertas tradisional khas Indonesia yang terbuat dari kulit Pohon Saeh. Daluang terkenal di daerah Jawa-Madura sebagai bahan pakaian, pelapis, serta bahan tas.

Selama 17 tahun menggeluti Daluang, Mufid punya harapan. Dia ingin membawa daluang menjadi sesuatu yang berharga. Daluang bukan sekadar cerita, tapi jadi sebuah karya bangsa yang mendunia.

"Seperti halnya hanji, kertas tradisional Korea, atau washi kertas tradisional Jepang yang menjadi merchandise dan mendunia, Daluang juga bisa," tutur Mufid.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut