get app
inews
Aa Text
Read Next : Bocah SD di Sukabumi Tewas Diduga Dikeroyok Kakak Kelas, Polisi Akan Periksa Pihak Sekolah

Kasus Bocah SD di Sukabumi Tewas Dikeroyok Kakak Kelas, 4 Siswa Dipanggil Polisi

Senin, 22 Mei 2023 - 13:48:00 WIB
Kasus Bocah SD di Sukabumi Tewas Dikeroyok Kakak Kelas, 4 Siswa Dipanggil Polisi
Rapat koordinasi antara pihak Kecamatan Sukaraja, DP3A Kabupaten Sukabumi, pengawas, K3S, PGRI dan tokoh masyarakat, pascameninggalnya anak SD di lingkungan sekolah. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi)

SUKABUMI, iNews.id - Polisi memanggil 4 siswa sebagai terduga pelaku penganiayaan terhadap bocah kelas 3 SDN berinisial MHD (10), hingga meninggal dunia. Pihak sekolah berjanji akan kooperatif memberikan keterangan yang dibutuhkan kepolisian untuk mengungkap kasus tersebut.

Pengawas Bina Kecamatan Sukaraja Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Ahmad Yani mengatakan, pihak sekolah siap untuk berkoordinasi dan dimintai keterangan terkait kejadian meninggalnya siswa yang terjadi di lingkungan sekolah. 

"Ada beberapa siswa yang dicurigai ataupun menjadi bahan pertimbangan, sebagai nanti dari yang dicurigai mungkin naik jadi saksi, naik jadi tersangka ataupun terdakwa sesuai dengan penyelidikan dan penyidikan (aparat kepolisian)," ujar Yani kepada iNews.id, Senin (22/5/2023).

Lebih lanjut Yani mengatakan, yang menjadi terduga pelaku saat ini sedang dipanggil oleh pihak Kepolisian untuk dimintai keterangan terkait kejadian tersebut. Sebanyak 4 orang siswa yang dipanggil tersebut, datang didampingi oleh orang tua dan juga guru dari pihak sekolah.

"Jadi yang ditunjuk tadi ada 4 nama, nama AZ itu ada di kelas 2 satu orang, kelas 3 satu orang, kelas 5 dua orang. Sedang dilaksanakan BAP penelusuran permasalahan oleh pihak kepolisian, yang didampingi oleh pihak keluarga dan dari pihak sekolah kebetulan ada guru agama yang sedang tidak memegang kelas," ujar Yani.


Sementara itu, Kasi Humas Polres Sukabumi Kota, Iptu Astuti Setyaningsih membenarkan adanya pemanggilan kepada 4 siswa sekolah untuk dimintai keterangan oleh penyidik dari Satreskrim Polres Sukabumi. 

"Iya, (untuk waktunya) saya baru beres anev kapolda dan ini mau giat kunker ke polsek-polsek jadi belum 86," ujarnya.

Sebelumnya, korban sebelum menghembuskan nafas terakhirnya sempat menyebutkan nama pelaku yang menganiaya. Namun karena suaranya sudah tidak terdengar jelas, oleh pihak keluarga tidak ditelusurinya. Inisial AZ yang sempat disebut korban ternyata ada 4 orang di sekolah tersebut. 


Kakek korban, HY (52) mengatakan, korban MHD (10) baru 4 bulan pindah ke sekolah tersebut. Sebelumnya korban bersekolah di SDN lain di wilayah Kecamatan Sukaraja. Korban sengaja dipindahkan ke sekolah karena agar dekat dengannya sebagai kakek. Terlebih HY juga sudah membangun rumah untuk orang tua korban di dekat sekolah tersebut.

"Ketika ditanya siapa yang melakukannya (penganiayaan), korban hanya bilang oleh inisial AZ. Namun itu tidak berlanjut karena suara korban sudah tidak ada. Sedangkan di sekolahnya ada 4 orang yang namanya disebutkan tadi. Di kelas 5 ada 2 orang, di kelas 4 ada1 orang dan di kelas 2 ada 1 orang," ujar HY kepada iNews.id, Sabtu (20/5/2023).

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut