Kapendam Siliwangi: Tidak Ada Pengeroyokan Danyon di Cibadak Sukabumi

BANDUNG, iNews.id - Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) III SIliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto menegaskan, tidak pengeroyokan atau apa pun dalam insiden anggota TNI dengan sopir angkot di Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto, yang terjadi sebenarnya adalah kesalahpahaman dan semua sudah diselesaikan secara damai.
"Nggak ada yang dikeroyok. Nggak ada. Danyon itu memisahkan saja. Nggak ada yang diamankan. Bukan diamankan atau apa, tidak ada. Intinya sudah selesai, sudah pertemuan juga. Intinya sudah selesai, sudah damai semuanya, kondusif lahir batin dunia akhirat," kata Kapendam Siliwangi kepada wartawan, Selasa (19/7/2022) malam.
Sebelumnya Kapendam Siliwangi menyatakan, kasus bentrokan antara anggota TNI AD dari Yonif Raider 310 Kidang Kencana dengan sopir angkot di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, dipastikan hanya salah paham. Persoalan antara kedua belah pihak pun dinyatakan telah diselesaikan secara musyawarah.
Bahkan sudah ada pertemuan dengan sopir angkot tersebut. "Salah paham saja. (Permasalahan) sudah selesai," kata Kapendam III Siliwangi, Selasa (19/7/2022) sore.
Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto menyatakan, saat kejadian di di dekat SPBU Ongkrak, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Danyon 310 Kidang Kencana Mayor TNI Yudhi Heriyanto tengah berusaha melerai pertikaian.
"Cuma mungkin terdengar oleh prajurit berbeda. Tapi (persoalan) sudah selesai. Sudah, sudah damai. Sudah kondusif juga. Dari kemarin kondusif juga kok," ujar Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto.
Diketahui, video berdurasi 0.41 detik yang bernarasi Komandan Batalyon (Danyon) 310 Kidang Kencana dikeroyok sopir angkot di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di dekat SPBU Ongkrak, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat puluhan anggota TNI turun dari truk dan berkerumun di sebuah SPBU.
Keterangan dalam video tersebut menyebutkan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Minggu (19/7/2022) malam. "Kejadian itu berawal saat kendaraan yang ditumpangi Danyon 310 Mayor Yudhi Heriyanto diserempet oleh angkot 09," tulis narasi dalam video tersebut.
Dalam narasi lanjutan tertulis, "Maka terjadilah keributan antara ajudan Danyon dan sopirnya melawan sopir angkot. Danyon yang saat itu melerai, tiba-tiba mendapatkan serangan dari sopir angkot lain sehingga perkelahian tidak sempat terhindari,".
"Tidak lama tiba dua kendaraan truk TNI di lokasi di dalamnya lalu turun memberikan bantuan ke rekannya yang terlibat pertikaian dengan sopir angkot. Sebanyak 5 orang pelaku pengeroyokan Danyonif 310 berhasil diamankan di lokasi," lanjut tulis dalam narasi video tersebut.
Saat dikonfirmasi kebenaran video tersebut, Komandan Yonif 310 Kidang Kencana Mayor Yudhi Heriyanto membantah telah dikeroyok oleh para sopir angkot. Tetapi membenarkan ada kejadian tersebut di Cibadak, Sukabumi.
Editor: Agus Warsudi