Jenderal Andika Pastikan Kolonel P Jalani Penahanan di Rumah Tahanan Tercanggih

JAKARTA, iNews.id - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa memastikan Kolonel P menjalani penahanan di rumah tahanan tercanggih selama menjalani pemeriksaan. Penahanan tersebut menyusul diambilalihnya pemeriksaan terhadap perwira menengah TNI AD itu oleh Puspomad setelah terjadi tabrakan yang menewaskan Handi Saputra-Salsabila di Nagreg Bandung.

Menurut Andika,  lokasi detail penahanan Kolonel P berada di Rumah Tahanan (Rutan) Smart Instalasi Tahanan Militer Pomdam Jaya.

Baca Juga

Tragis, Santriwati di Cikalongkulon Cianjur Meninggal akibat Tertimpa Tembok Ambruk

"Saat ini Kolonel P ada di tahanan militer yang tercanggih, yang kita sebut smart, yang baru tahun lalu kita resmikan," katanya, Selasa (28/12/2021). 

Selain itu, Panglima TNI juga menyatakan, penyidikan ketiga tersangka memang sengaja dipusatkan di Jakarta guna memudahkan jalannya penyidikan. 

Baca Juga

MNC Peduli Salurkan Bantuan Beras ke Panti Asuhan Santo Yusup Cipanas Cianjur

"Untuk memudahkan akan ditarik, lokusnya kan ada di Jabar tapi ditarik ke Jakarta sehingga dilakukan secara terpusat," kata dia. 

Sementara itu, untuk Sertu AS ditahan di wilayah Bogor, sedangkan Kopda DA di Cijantung, Jakarta Timur. "Kita pusatkan tetapi tidak kita satukan, sehingga bisa kita konfirmasi," ujarnya. 

Baca Juga

Ini Peran 3 Terduga Pelaku Pemerkosa dan Jual Gadis 14 Tahun di Kota Bandung via Michat

Sebagaimana diketahui, Handi Saputra dan Salsabila ditabrak oleh tiga oknum anggota TNI di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung. Keduanya sempat menghilang seusai ditabrak hingga ditemukan sudah menjadi mayat di dua lokasi berbeda. 

Jasad Handi ditemukan di aliran Sungai Serayu, Banyumas. Sedangkan jasad Salsabila ditemukan di aliran Sungai Serayu, Cilacap.

Editor: Asep Supiandi