get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Fakta Guru SDN Tilil Bandung Tewas Dibunuh Mantan Suami saat Akan Mengajar, Nomor 4 Sadis 

Jenazah Guru SDN Tilil Tiba di Rumah Duka, Tangis Keluarga dan Rekan Kerja Pecah

Senin, 07 Februari 2022 - 21:34:00 WIB
Jenazah Guru SDN Tilil Tiba di Rumah Duka, Tangis Keluarga dan Rekan Kerja Pecah
Isak tangis pecah saat jenazah almarhumah Ati Rohaeni tiba di rumah duka. (Foto: iNews/ERVAN DAVID)

BANDUNG, iNews.id - Jenazah Ati Rohaeni, guru SDN 032 Tilil, Kelurahan Sadang Serang, kecalatan Coblong, Kota Bandung, tiba di rumah duka, Senin (7/2/2022) petang. Isak tangis keluarga dan rekan kerja almarhumah pun pecah saat ambulans jenazah tiba di depan gang rumah duka.

Almarhumah dibawa ke rumah duka setelah proses autopsi selesai. Warga Kelurahan Sadang Serang menggotong keranda jenazah almarhumah ke rumah. Setelah disemayamkan beberapa saat, almarhumah pun disolatkan di masjid setempat.

Seusai disholatkan, jenazah almarhumah dimakamkan di tempat permakaman umum (TPU). Pemakaman almarhumah diantarkan oleh puluhan warga, termasuk rekan kerja di SDN 032 Tilil.

Diketahui, almarhumah Ati Rohaeni meninggal di halaman SDN 032 Tilil, akibat luka parah di beberapa bagian tubuh akibat tusukan senjata tajam. Pembunuhan itu dilakukan oleh Nano, mantan suami almarhumah.

Pembunuhan ini menggegerkan guru-guru, murid, dan warga sekitar. Pelaku yang diduga merupakan mantan suami korban menyerahkan diri setelah menghabisi nyawa mantan istrinya itu. 

"Jadi benar adanya pada Senin pukul 06.30 di Sadang Serang, SDN Tilil, ada guru atas nama AN, korban penusukan pelaku yang diduga ini ada hubungan keluarga dengan korban (mantan suami)," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudy Trihandoyo di Makosatreskrim Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Senin (7/2/2022).

Pembunuhan itu, ujar AKBP RUdy Trihandoyo, dilakukan tersangka menggunakan pisau dapur yang dibawa dari rumah. "Ibu guru tersebut seketika meninggal di tempat (tepatnya halaman sekolah)," ujar AKBP Rudy Trihandoyo.

Ditanya benarkah pelaku menyerahkan diri? Kasatreskrim menuturkan, benar. "Setelah pelaku melakukan penusukan, pelaku tetap di situ (lokasi kejadian) bersama alat yang digunakan (pisau) dan menanti kedatangan kepolisian. Polisi hadir (tiba) di TKP (tempat kejadian perkara) dan mengamankan pelaku ke polsek (Polsek Coblong)," tutur Kasatreksim.

Penangkapan terhadap pelaku, kata AKBP Rudy, dipimpin Wakasatreskrim Polrestabes Bandung dan olah TKP oleh Inafis. Saat ini, pelaku telah diamankan di Polsek Coblong dan ditahan. Pelaku dalam pemeriksaan intensif penyidik Unit Reskrim Polsek Coblong. "Proses penyidikan di Polsek Coblong," ucap AKBP Rudy.

Menurut Kasatreskrim, motif pembunuhan karena hubungan keluarga antara korban dan pelaku tidak harmonis sejak 2007. Informasi yang diperoleh menyebutkan pembunuhan dilakukan pelaku lantaran sakit hati tak dilibatkan dalam pernikahan anaknya. "Motifnya hubungan keluarga yang tidak harmonis," ujar Kasatrskrim. 

Diberitakan sebelumnya, korban AN guru SDN 032 Tilil tewas ditusuk mantan suami saat akan mengajar. Motif pembunuhan tersebut karena pelaku yang merupakan mantan suami korban sakit hati. 

Prihatna selaku rekan kerja korban mengatakan, korban nekat menusuk mantan istrinya karena kesal setelah mendengar putrinya dinikahkan oleh korban. Semantara, pelaku tidak dilibatkan dalam pernikahan anaknya itu.

"Waktu curhat kepada saya, saya damaikan, nanti Sabtu tanggal 12 anaknya mau menikah kemudian beliau merasa berkeberatan merasa sakit hati karena sebagai ayah kandungnya tidak dilibatkan," ujar Prihatna di lokasi.

Dia menuturkan, dari rekaman CCTV terlihat pelaku sudah mengikuti dari luar sebelum korba masuk ke halaman sekolah. Pelaku yang terbakar emosi, kata dia langsung menusuk korban di bagian perut.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut